Kamis, 19 September 2024
spot_img

Pedagang Pasar Sagulung Kehilangan Sosok Wina yang Ramah dan Suka Menolong

Berita Terkait

spot_img
IMG 20240707 114756 scaled
TKP kematian Nelwina Tanjung, kasir toko sayur di komplek pasar Sagulung. Foto: Eusebius Sara/Batam Pos

batampos – Kematian Nelwina Tanjung, kasir toko sayur Sintia Hasibuan yang ditemukan tewas mengenaskan dengan sejumlah bekas luka dan setengah telanjang di lokasi toko komplek pasar Sagulung, Sabtu (6/7) masih menyimpan tanda tanya besar bagi kerabat dan pedagang yang ada di komplek pasar basah tersebut.

Mereka tak menyangka sosok Wina sapaan akrab korban, meninggal dunia dengan cara mengenaskan seperti itu. Mereka semua yakin jika Wina dibunuh secara keji sehingga berharap polisi segera menangkap pelaku pembunuhan tersebut.



“Sudah jelas itu pembunuhan. Semoga pelakunya segera ditangkap dan diadili, ” ujar Agus, salah seorang pedagang, Selasa (9/7).

Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Kasir Kios Sayur Ditangkap di Sumatera Utara

Keyakinan pedagang di sana Wina sebagai korban pembunuhan bukan tanpa alasan. Saat pertama ditemukan jasadnya penuh luka dan setengah telanjang. Wajah Wina juga dibaluti plastik. Diduga Wina diperkosa dan dibunuh pelaku.

“Dia itu anak yang baik, ramah dan suka menolong. Tak ada musuh nya di sini. Semua orang nyaman sama dia. Dia ini diperkosa dan dibunuh, ” kata Aan, pedagang lainnya.

Awa kawan dekat Wina yang berkerja di toko perlengkapan alat pancing sebelah toko sayur lokasi kejadian juga menyampaikan hal yang sama.

Keseharian Wina yang ramah dan suka menolong membuat dia yakin Wina tidak memiliki musuh yang membuatnya terbunuh karena masalah pribadi. Kemungkinan besar Wina dibunuh karena perbuatan cabul pelaku.

“Banyak yang nyaman sama dia karena orangnya memang begitu. Baik dan ramah. Kawan-kawan kerjanya sering dia beliin minum kalau lagi santai. Pokoknya anak nya baik dia. Saya sendiri banyak kenangan sama dia walau baru tiga bulan kami kenalan. Sering ke salon bareng dan jalan bareng. Tak ada masalah yang diceritakan selama ini, ” kata Awa.

Koko pemilik kedai kopi dekat lokasi toko sayur tersebut juga menceritakan hal yang sama. Wina dikenal sosok yang supel dan ramah. “Wah sering dia ngopi di sini. Anaknya baik kok,” kata pemilik kedai kopi.

Sama dengan pedagang lainnya, pemilik kedai kopi ini pun berharap polisi segera mengungkap dan memperjelas penyebab kematian Wina ini. “Anak ini dibunuh. Semoga pelaku cepat ketangkap, ” ujarnya.

Sementara informasi dari kepolisian, penyelidikan juga sudah menyimpulkan bahwa korban ini sebagai korban pembunuhan dan pelaku sudah ditangkap.

Wakasat Reskrim Polresta Barelang AKP Thetio saat dikonfirmasi tidak membantah informasi penangkapan pelaku pembunuhan Wina ini. “Nanti dikabarin ya, ” ujar Thetio.

Terkait siapa pelaku yang membunuh Wina ini, Polisi belum bisa membeberkan sebab pelaku masih dalam perjalanan dari Sumatera Utara ke Batam. Dia ditangkap di Padang Sidempuan. (*)

Reporter: Eusebius Sara

spot_img
spot_img

Update