
Pengukuhan BEPRO Kepri di Batam center, Selasa (8/8).
batampos – Tim relawan Prabowo Subianto bernama Bersama Prabowo (Bepro) melantik pengurus Bepro Kepri di Ballroom Edunesia, Batam Kota, Selasa (8/8) siang. Pelantikan ini dilakukan pengurus Bepro Pusat dan dihadiri puluhan relawan Kepri.
Bepro terdiri dari sekumpulan sukarelawan profesional dari kalangan pengusaha muda, kalangan milenial dan generasi Z. Mereka mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ketua Umum Bepro, Puti Annisa mengatakan pelantikan di Kepri ini merupakan pelantikan pertama di daerah. Selanjutnya pelantikan dilakukan di Bali dan Medan.
Ia mengaku Bepro dibentuk bukan semata untuk berpolitik, namun juga membuat kalangan milenial dan generasi Z lebih kreatif.
“Kita independen. Tidak ada satupun relawan yang berhubungan dengan politik,” katanya.
Ia juga memastikan tim relawan akan melakukan serangkaian kampanye dengan cara kekinian. Harapannya, dapat menggerakkan hati kalangan anak muda untuk bisa memilih Ketua Umum Partai Gerindra itu.
“Kita membahas strategi ke depan. Penuhi konten-konten yang realete dengan generasi Z,” katanya.

Sementara Koordinator Nasional Rumah Besar Relawan Prabowo, Fauzi Baadila mengatakan Bepro berfokus untuk memperluas dukungan masyarakat dengan mengkampanyekan visi dan misi Prabowo.
“Perjuangan kita bukan semata-maya memenangkan Pak Prabowo, tapi sudah menjadi tanggung jawab kita bersama memperjuangkan hadirnya pemimpin nasional yang jujur, cerdas, adil, terbuka, dan memiliki toleransi yang tinggi,” katanya.
Ia juga berpesan kepada pengurus Bepro Kepri untuk terus bersemangat, memiliki ide cemerlang, memiliki kepercayaan diri, dan memiliki motivasi tinggi.
Adapun pengurus Bepro Kepri yang dilantik yakni dengan Ketua, Aman Phang, Wakil Ketua, Muhammad Tan, dan Sekretaris, Santoso.
Ketua Bepro Kepri, Aman Phang mengatakan tim nya nanti akan membuat banyak ide kreatif dari anak muda untuk memenangkan Prabowo Subianto pada Pilpres nanti.
“Anak muda suka berbau teknologi, kalau anak muda diasah politik tidak akan masuk. Jadi kita bikin konten kreatif,” katanya.
Ia mengaku tidak akan memaksa kaum muda Kepri untuk memilih Prabowo. Sebab, tim relawan ini bertujuan untuk menciptakan pemilu yang damai.
“Kita akan rangkul anak muda sebanyak mungkin, dan tidak mungkin kita paksa. Kita harus hormati pilihan siapapun,” tutupnya.
Reporter: YOFI YUHENDRI