batampos – Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, memastikan pembeliaan solar subsidi aman dari pelangsir. Hal itu dikarenakan proses pembeliaan biosolar yang wajib menggunakan Fuel Card 3.0.
“Alhamdulillah, solar aman. Tak ada antrean panjang dan aman dari pelangsir, ” ujar Gustian Riau, Ketua Disperindag Kota Batam, kemarin.
Menurut dia, sampai saat ini jumlah pemilik Fuel Card 3.0 bio solar sudah lebih dari 7000 pengendara. Jumlah itu kemungkinan bertambah, karena pendaftaran masih terus dibuka secara online.
Baca Juga:Â 32.533 KPM di Batam Terima Beras Bantuan September Ini
“Pendaftaran masih buka, dan masih ada yang mendaftar, ” kata Gustian.
Dikatakan Gustian, dari sekian banyak pendaftar, ada yang melakukan pendaftatan double atau ganda. Mereka mendaftarkan kendaraan mobil berbeda, namun STNK hanya satu.
“STNK-nya sama, tapi mobilnya beda. Ini cukup banyak yang mencoba menipu. Tapi sistem langsung membaca,” jelas Gustian.
Dijelaskan Gustian, kebutuhan solar subsidi untuk Batam juga lebih dari cukup. Stok solar subsidi juga dipastikan aman hingga akhir tahun.
“Untuk stok aman, tak ada masalah” terang Gustian.
Baca Juga:Â Bersaing dengan Isdianto, Ini Strategi dan Modal Suryani Menuju Senayan
Pembelian Bio Solar, dibagi dalam 5 kategori. Diantaranya kategori pertama untuk kendaraan roda empat pribadi dengan pengisian maksimal 25 liter perhari, kategori 2, mobil roda empat jenis angkut barang maksimal 30 liter, mobil roda 4 jenis angkut orang maksimal 40 liter, kemudian mobil angkut barang roda 6 maksimal 50 liter, dan mobil angkut orang roda 6 dengan maksimal 80 liter perhari. (*)
Reporter: Yashinta