Kamis, 12 Desember 2024

Pemko Batam Tuntaskan Pelebaran Jalan Bengkong dan Sagulung pada 2025

Berita Terkait

spot_img
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM-SDA) Batam, Suhar. Foto: Arjuna / Batam Pos

batampos – Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) berkomitmen melanjutkan sejumlah proyek infrastruktur jalan pada 2025. Proyek tersebut meliputi pelebaran, peningkatan kualitas, dan pembangunan jalan baru di berbagai titik strategis untuk mendukung mobilitas masyarakat dan mengurai kemacetan.

Kepala DBMSDA Kota Batam Suhar menjelaskan, terdapat dua prioritas utama pelebaran jalan tahun 2025. Proyek pertama adalah melanjutkan pelebaran jalan dari Simpang Patung Kuda – Simpang Bengkong Seken, Golden Prawn. Proyek ini sempat terhenti akibat putus kontrak pada tahun 2023.


“Tahun 2025, kita akan tuntaskan pelebaran jalan Bengkong yang tertunda tersebut,” ujarnya, Kamis (12/12).

Proyek kedua adalah pelebaran jalan dari SP Plaza hingga ke simpang kantor Camat Sagulung. Ruas ini juga akan ditambah satu lajur untuk memperlancar arus kendaraan yang kerap macet di lokasi tersebut khususnya pada saat jam-jam sibuk.

“Pelebaran jalan ini meliputi area yang dekat dengan jembatan Graha Nusa. Proses lelang sudah selesai dan siap dilaksanakan. Artinya untuk pelebaran jalan kita di tahun 2025 ada dua, dan telah dilelang serta bisa dicek yakni peningkatan jalan dari Simpang Patung Kuda – Simpang Bengkong Seken, Golden Prawn dan peningkatan jalan dari SP Plaza hingga ke simpang kantor Camat Sagulung, ” tambah Suhar.

Selain itu, di tahun depan Pemko Batam juga merencanakan pembangunan jalan baru yang akan menjadi jalur alternatif. Salah satunya adalah pembangunan jalan dari kawasan Belian yang akan tembus ke Botania 1.

“Jalan baru ini dirancang untuk mengatasi kemacetan di kawasan tersebut. sehingga lebih efisien,” jelasnya.

Pemko Batam juga fokus pada peningkatan jalan di beberapa lokasi yang mengalami kerusakan parah. Salah satu prioritasnya adalah jalan dari Simpang Princes Tiban hingga ke Simpang Ulim Albab menuju Ciptaland. “Meski tidak dilakukan pelebaran, jalan ini akan diperbaiki mengingat kondisinya sudah sangat rusak. Proyek peningkatan ini sudah dilelang dan akan segera dikerjakan,” ungkap Suhar.

Berbagai proyek jalan ini diharapkan dapat mendukung kebutuhan transportasi masyarakat dan memberikan solusi untuk mengurai titik-titik kemacetan di Batam. Kepala DBMSDA menegaskan bahwa seluruh proyek sudah direncanakan dengan matang dan proses lelang dilakukan secara transparan.

Pemko Batam optimis bahwa pembangunan infrastruktur jalan yang direncanakan ini akan mempercepat mobilitas warga sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi kota Batam. (*)

Reporter: Rengga Yuliandra

spot_img

Update