Rabu, 27 November 2024
spot_img

Pengendara Sepeda Motor Tewas Terlindas Truk Gandeng di Tanjunguncang

Berita Terkait

spot_img
Kecelakaan terjadi di jalan Brigjen Katamso, Tanjunguncang persisnya di tanjakan simpang PT Nippon Steel. Korban seorang pengendara motor tewas ditempat karena terlindas roda truk gandeng. Foto: Eusebius Sara/Batam Pos

batampos – Kecelakaan tragis terjadi di jalan Brigjen Katamso, Tanjunguncang persisnya di tanjakan simpang PT Nippon Steel. Jujun Junaedi, warga perumahan Puri Pesona RT 01/RW 15, kelurahan Tanjunguncang tewas terlindas truk gandeng yang bermuatan plat baja untuk pembuatan kapal, Senin (20/2) sekitar pukul 11.00 WIB.

Informasi yang didapat, korban diketahui baru mengisi BBM di SPBU Tanjunguncang. Di lokasi kejadian, pengendara sepeda motor Honda Supra tanpa plat nomor itu berusaha mendahului sebuah kendaraan berat.


Kendaraan berat ini kerap disebut kaku seribu oleh pekerja galangan kapal (untuk muatan berat) yang tengah mogok persis di tanjakan setelah simpang PT Nippon.

Baca Juga: Ikan Asin Berformalin Dapat Merusak Hati

Saat korban hendak mennyalib, ternyata truk gandeng bermuatan plat baja tadi sudah berada sejajar dengan kendaraan berat yang mogok. Korban terjepit ditengah sehingga terlindas oleh roda belakang truk gandeng.

Sepeda motor korban juga terseret masuk sampai ke kolong truk gandeng.

“Ngeri memang nengoknya. Terjepit bapak itu. Kepalanya remuk langsung,” ujar Yanti, pengendara sepeda motor yang berada di belakang kendaraan yang terlibat kecelakaan maut itu di lokasi kejadian.

Oleh warga sekitar, korban diketahui bernama Jujun, sekuriti perumahan Pesona Indah Tanjunguncang. Kecelakaan maut ini menyebabkan arus lalulintas menuju kawasan galangan kapal macet total beberapa saat, sebab kendaraan berat lainnya berjejer di sepanjang jalan.

Polsek Batuaji yang menerima laporan langsung bergerak mengevakuasi korban dan membawa sang sopir truk maut tadi ke Polsek untuk dimintai keterangan.

Baca Juga: Tarik Wisatawan, Nongsa Sensation Siap Gelar Batam Internasional Golf

Sejumlah warga Puri Pesona yang berada di lokasi kejadian menyebutkan kalau sebelum kecelakaan, korban yang usianya sekitar 50-an tahun baru saja pulang mengisi BBM di SPBU Tanjunguncang.

Warga sempat tersulut emosi dengan kejadian tersebut sebab salah seorang perwakilan pihak PT Bok Seng selaku pemilik kendaraan roda seribu yang mogok tadi mengeluarkan perkataan yang kurang pas di lokasi kejadian.

Baca Juga: Kasus Diabetes Anak di Kepri Cukup Tinggi, Paling Banyak di Batam

Pria tersebut nyaris diamuk massa namun untuk pihak kepolisian cepat mengamankannya.

“Kondisi masih begini, disuruhnya kami ke kantornya kalau tak terima dengan kejadian ini. Orang lagi panas situasi, bukannya jaga bahasa malah suruh yang protes ke kantor. Kan kurang ajar namanya. Orang dari PT Bok Seng itu,” ujar Anjas, warga di lokasi kejadian.

Hingga berita ini diketik, kemacetan masih terjadi sebab kendaraan yang terlibat kecelakaan belum dievakuasi.(*)

Reporter: Eusebius Sara

spot_img

Update