Jumat, 18 Oktober 2024

Pengusaha Hiburan Berinisial AM Diduga Ikut Bantu Aksi Love Scamming di Batam 

Berita Terkait

spot_img
image1 8 scaled e1693362940767
Polisi menggerebek lokasi sindikat love scamming, judi online, dan pemerasan di Kawasan Batam Kota, Selasa (29/8). F. Azis Maulana/Batam Pos

batampos-Jaringan kejahatan internasional love scamming di Batam disinyalir dibantu oleh salah seorang pengusaha hiburan malam dan hotel di Batam. Bahkan, praktik love scamming tersebut disediakan di hotel pengusaha hiburan berinisial AM tersebut.

Informasi yang didapatkan, praktik love scamming itu dilakukan di hotel milik pengusaha di kawasan Nagoya, Lubukbaja. Pengusaha ini menurut sumber menyediakan lokasi khusus di hotel itu.

“Memang setiap akhir pekan, lokasi di hotel itu disediakan khusus buat mereka. Semuanya orang Tiongkok,” ujar sumber redaksi.

BACA JUGA: Love Scamming Beroperasi di Kosan Elit, Bermodus Usaha Properti

Selain hotel ini, aksi love scamming tersebut dilakukan Ruko Komplek Sakura Permai, dan di Hotel Musik, Batuampar.

Pantauan di Ruko Komplek Sakura Permai, polisi menyegelnya. Di depan ruko berlangai IV tersebut terpasang plank bertuliskan PT Mitra Usaha Property.

Sementara di samping ruko berjarak 30 meter beroperasi Hotel Musik. Namun, saat ini tak ada aktivitas terlihat di sekitar lokasi.

“Itu kosan elit. Saya sering lihat orang Thionghoa, bahkan pernah nginap disini,” ujar resepsionis Hotel Musik.

Wanita ini menjelaskan segala keperluan dan kebutuhan pelaku love sceaming itu diurus dan ditanggung oleh pengurus ruko tersebut.

“Sudah 2 bulan ini saya lihat mereka di kosan itu. Beberapa kali, mereka mesan grab dari depan hotel, mau ke mall,” katanya.

Resepsionis ini juga mengaku tidak mengetahui penyebab pasti ruko tersebut disegel polisi. “Saya tidak tau apa masalahnya,” tutupnya. (*)

reporter: tim redaksi

spot_img

Update