batampos – Dinas Pendidikan Kota Batam sudah menetapkan empat sekolah (tiga sekolah dasar dan satu sekolah menengah pertama) untuk menjadi tempat relokasi sementara siswa Rempang untuk tahap pertama di Nongsa.
Kepala Disdik Batam, Tri Wahyu Rubianto mengatakan untuk sebaran siswa masih menunggu data kepindahan warga Rempang dari BP Batam. Sebaran akan mengacu pada lokasi pindah yang dipilih orangtua.
“Sementara ini kami dapat baru 1 siswa SD dan 1 siswa SMA yang sudah memastikan kepindahan mereka,” kata Tri saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Sabtu (16/9).
Ia menyebutkan sekolah yang dipersiapkan tahap pertama adalah SDN 001, 004, 006 Nongsa, dan SMPN 8 Batam.
Baca Juga:Â BP Batam Terus Lakukan Pendekatan Humanis ke Warga Rempang
Penyebaran siswa baru bisa dilakukan, setelah data relokasi rampung. Sehingga pemetaan siswa di sekolah baru bisa segera dilakukan.
“Senin ini mereka masih bersekolah di Rempang. Namun yang sudah memilih kepindahannya akan langsung dimasukan ke sekolah baru di perkotaan,” jelasnya.
Tri menjabarkan untuk mekanisme jadwal belajar siswa, sementara ini karena jumlahnya belum banyak siswa masih akan disisip di sekolah tujuan.
Siswa Rempang juga akan menggunakan fasilitas milik sekolah baru. “Sementara untuk fasilitas di sekolah lama tetap tinggal di Rempang, dan akan digunakan untuk mendukung fasilitas sekolah baru di sana, ketika nanti bangunan sudah dibangun,” bebernya.
Baca Juga:Â Penahanan 8 Tersangka Ricuh Pulau Rempang Ditangguhkan
Selain persoalan relokasi anak didik, Disdik juga tengah memetakan nasib 76 guru yang selama ini bertugas di Rempang. Disdik memastikan tugas mengajar, dan pemenuhan hak guru tidak terkendala.
“In sha allah akan terpenuhi khususnya bagi yang telah tersertifikasi. Jadi tidak ada masalah soal ini,” imbuhnya.
Tri menyebutkan, jika data jumlah kepindahan orangtua sudah banyak, maka pihaknya kan langsung memetakan jadwal belajar mengajar siswa.
“Mekanismenya siswa menumpang, dan belajar pada sif kedua, usai sistem belajar mengajar sekolah itu selesai,” ucapnya.
Tri juga menjamin kenyamanan anak di sekolah baru. Hal ini sudah disampaikan kepada sekolah yang menjadi tujuan perpindahan siswa terdampak relokasi Rempang.
“Untuk sekolah tujuan tak ada masalah. Mereka siap membantu Pemko Batam. Saya juga terus koordinasi, dan mematangkan rencana perpindahan ini dengan baik. Termasuk soal data pendidikan anak,” jelasnya. (*)
Reporter: YULITAVIA