batampos – Perkawinan Campuran Indonesia (Perca) Perwakilan Kota Batam menyambut hari jadi ke 11 di hotel Beverly, Lubukbaja, Sabtu (7/10). Dalam momen ini Perca turut mengundang instansi pemerintah seperti Pemko Batam, dan Intelkam Polresta Barelang.
Ketua Perca Batam, Rini Griffin, menyambut baik peran pemerintah saat ini dalam mendukung Perca Batam. Tercatat ada 400an anggota yang tergabung dalam Perca Batam dan mayoritas para suami bekerja di luarnegeri.
“Tentu dukungan dari pemerintah sangat dirasakan kami (Perca). Termasuk dalam mensosialiasikan aturan dari pemerintah agar lebih taat hukum,” ujarnya.
Foto: Azis Maulana / Batam Pos
Perkawinan Campuran Indonesia (Perca) Perwakilan Kota Batam menyambut hari jadi ke 11 di hotel Beverly, Lubukbaja, Sabtu (7/10).
Lebih lanjut, sebab sebagai pihak yang terlibat dalam perkawinan campur ini harus mengikuti aturan yang berlaku di Indonesia.
“Harapan kami semoga pemerintah dapat mempermudah regulasi bagi kami (Perca) terkadang masih ada regulasi yang masih perlu dikaji atau review kembali,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Perca Indonesia , Analia , mengatakan Perca merupaka perkawinan antar WNI dan WNA. Seluruh anggota menjalin pernikahan dengan WNA, Perca memiliki filosofi dari kain perca yang bisa menjadi sebuah karya yang indah.
“Perca Nasional sudah berusia 15 tahun, maka kami bersatu d Indonesia menjadikan untuk berjuang bersama-sama membuat karya yang bagus bagi negara,” ujarnya.
Perca memiliki pilar yakni advokasi yang dinilai penting sebab dalam menjalankan perkawinan campur ini banyak aturan tidak hanya kependudukan dan imigrasi melainkan aturan agraria, dan warisan.
“Perlunya advokasi agar bisa mengetahui dan lebih dekat ke pemerintah sehingga peran kami bisa memberikan edukasi kepada anggota terkait kendala yang dihadapi,” ujarnya.
Kemudian sosialisasi aturan pemerintah, sehingga seluruh anggota mengetahui hak-hak nya terutama pada anak-anaknya.
“Jadi harus menyosialisasikan aturan tersebut sehingga berada di jalan yang benar,” jelasnya.
Kadisdukcapil Batam , Heryanto, yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan bahwa hadirnya Perca Batam bisa mendukung kinerja pemerintah dengan memfasilitasi berbagai pihak yang tergabung dalam perkawinan WNI dan WNA agar bisa saling menyatu.
“Kami berhadap Perca bisa mewadahi dan bisa saling mendukung yang berperan bisa melaporkan setiap perkawinan campur ke pemerintah secara sah kepada negara guna pencatatan di pendudukan sipil,” tutupnya. (*)
Reporter: Azis Maulana
