Senin, 16 September 2024
spot_img

Perkuat Keamanan Lingkungan, Satkamling Tiban Dilatih Bela Diri dan Pengaturan Lalu Lintas

Berita Terkait

spot_img
IMG 20240905 WA0020
Kapolsek Sekupang Kompol Benhur Gultom mengadakan pelatihan khusus yang meliputi bela diri dan pengaturan lalu lintas kepada anggota Satkamling RW 05 Tiban 3, Patam Lestari, Kecamatan Sekupang, Jumat (6/9). Foto: Rengga Yuliandra/ Batam Pos

batampos – Dalam rangka meningkatkan keterampilan anggota Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling), Kapolsek Sekupang Kompol Benhur Gultom mengadakan pelatihan khusus yang meliputi bela diri dan pengaturan lalu lintas kepada anggota Satkamling RW 05 Tiban 3, Patam Lestari, Kecamatan Sekupang, Jumat (6/9).

Pelatihan ini diinisiasi sebagai bagian dari upaya memperkuat keamanan di lingkungan masyarakat dan mendukung kesigapan para anggota Satkamling dalam menghadapi berbagai situasi darurat.



Benhur Gultom mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan fisik serta mental anggota Satkamling agar lebih siap dalam menghadapi berbagai situasi darurat yang mungkin terjadi di lingkungan mereka, seperti aksi kriminal, gangguan keamanan, maupun insiden lainnya.

Baca Juga: Polsek Sekupang Latih Satkamling dalam Penanganan TKP

Menurutnya, keberadaan Satkamling sangat penting dalam membantu menjaga keamanan lingkungan perumahan.

“Keamanan bukan hanya tugas dari pihak kepolisian, tetapi juga merupakan tanggung jawab bersama warga. Dengan pelatihan ini, diharapkan anggota Satkamling mampu menghadapi berbagai situasi yang memerlukan tindakan cepat dan tepat,” jelas Benhur.

Pelatihan bela diri yang diberikan meliputi teknik dasar pertahanan diri yang sederhana namun efektif. Para peserta juga dilatih cara penggunaan tongkat Polri untuk menghadapi pelaku kejahatan, serta teknik melumpuhkan lawan tanpa menggunakan senjata, dengan tetap memperhatikan prinsip keamanan diri dan hukum yang berlaku.

Selain itu, pelatihan pengaturan lalu lintas difokuskan pada bagaimana mengelola arus kendaraan di sekitar lingkungan perumahan, terutama di area yang sering terjadi kemacetan atau kecelakaan lalu lintas. Para peserta diajarkan cara menangani kecelakaan di jalan raya, simulasi pengaturan lalu lintas saat terjadi keramaian, dan cara memberi pertolongan pertama di lokasi kecelakaan.

Benhur Gultom juga menekankan pentingnya sinergi antara pihak kepolisian dan Satkamling dalam menjaga stabilitas keamanan di lingkungan masyarakat.

“Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan Satkamling dapat menjadi perpanjangan tangan kepolisian dalam menjaga ketertiban, serta mampu bertindak cepat jika terjadi situasi genting sebelum aparat datang,” ujarnya.

Kegiatan pelatihan ini mendapat sambutan positif dari warga setempat. Para peserta merasa pelatihan ini sangat bermanfaat untuk memperkuat kesiapan mereka dalam menjaga keamanan lingkungan. Salah satu warga, Babe Bahagia, yang turut menyaksikan pelatihan ini, menyatakan bahwa pelatihan semacam ini memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga perumahan.

“Kami sangat berterima kasih atas pelatihan ini. Selain mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, anggota Satkamling kini lebih siap menjaga lingkungan dan membantu masyarakat dalam kondisi darurat,” ujar Babe.

Para peserta dan warga berharap agar pelatihan serupa bisa terus dilaksanakan secara berkala untuk meningkatkan kemampuan Satkamling dalam menghadapi situasi yang semakin kompleks. Dengan pelatihan yang rutin, diharapkan kemampuan anggota Satkamling akan semakin terasah dan mereka dapat lebih efektif dalam menjalankan tugas menjaga keamanan lingkungan. (*)

Reporter: Rengga Yuliandra

spot_img
spot_img

Update