Minggu, 8 September 2024
spot_img

Permudah Konsumen dan Pengusaha, Sertifikat Halal Didukung Teknologi Blockhain

Berita Terkait

spot_img
Festival Ekonomi Syariah BI Kepri 3 F Cecep Mulyana e1716999105370
Empat orang narasumber menjadi pembicara pada acara sharia forum Festival Ekonomi Syariah Regional Sumatera yang digelar Bank Indonesia Perwakilan Kepri di Politenik Batam, Rabu (29/5). F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos – Pemerintah terus mendorong peningkatan fasilitas dan inovasi demi mendorong produk UMKM. Salah satunya melalui penerapan inovasi yang menyajikan berbagai informasi pada sertifikat halal.

Asisten Direktur/Kepala Tim Perumusan KEKDA Bank Indonesia Kepulauan Riau, Sudarta, mengungkapkan, ke depannya sertifikasi halal menerapkan teknologi blockchain. Teknologi ini memungkinkan konsumen untuk melihat alur rantai pasok produk-produk bersertifikasi halal.

Melalui penerapan teknologi blockhain ini, konsumen bisa mendapatkan berbagai informasi mengenai detail produk yang sudah mendapatkan sertifikat halal.

Baca Juga: Apindo Batam Tegas Tolak Iuran Tapera

Konsumen bisa langsung memindai logo halal produk yang terdapat pada produk. Seketika, akan tersaji informasi seputar proses produksi, vendor, hingga distribusi,” jelas Sudarta, saat membuka seminar Sharia Forum Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Sumatera 2024 di Auditorium Poltek Batam, Rabu (29/5).

Sudarta menjelaskan ke depan pengusaha yang sudah mengantongi label halal produk, akan mendapatkan hal yang lebih menjanjikan, karena sudah mengantongi halal produk.

Pasalnya, pangsa pasar produk halal ke depan sangat besar, didukung pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat. Misalnya, pertumbuhan ekonomi di Kepulauan Riau, mencapai 5,2 persen di tahun 2023, tertinggi di Sumatera.

Baca Juga: 5.000 Lulusan SMP Tidak Tertampung di SMA/SMK Negeri

“Market industri halal juga sangat besar, baik di dalam maupun luar negeri. Batam memiliki keuntungan, karena berbatasan langsung dengan negara tetangga, yang bisa menjadi market,” ujar Sudarta dalam Seminar bertema “Sertifikasi Halal Produk UMKM untuk Mendukung Halal Value Chain.

Narasumber yang dihadirkan, yaitu Dr H Muhammad Zaenuddin, SSi, MSc dari Lembaga Pemeriksa Halal Politeknik Negeri Batam, Hj Titik Hindon SH selaku Sekretaris Satgas Halal Kanwil Kemenag Kepri, KH Luqman Rifai, SAg, MPd selaku Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Kota Batam, dan Risyanto sebagai Owner Toteles Bakehouse. (*)

 

Reporter: Yulitavia

spot_img
spot_img

Update