batampos – Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria, membantah adanya kebocoran tanki di SPBU Tanjungriau, Selasa (24/1) sore. Bukan kebocoran tanki, tetapi isi tanki meluber.
Agust menyebutkan BBM meluber hingga ke parit perumahan warga karena kelalaian petugas yang kurang cermat memperhitungkan volume tanki BBM.
“Bukan bocor. Tidak ada kebocoran tanki. Pada pengisian bongkar BBM ke tangki SPBU kurang cermat memperhitungkan ullage tangki SPBU sehingga produk Pertalite meluber saat bongkar BBM ke tangki SPBU, ” ujarnya, Rabu (25/1).
Baca Juga: Tangki SPBU Tanjungriau Diduga Bocor, Minyak Meluber ke Parit Warga
Agust menambahkan, kegiatan bongkar BBM segera dihentikan ketika terjadi luberan produk BBM tersebut. Petugas SPBU langsung menyiram luberan minyak itu menggunakan air.
Sementara, Kapolsek Sekupang, Kompol ZA Christoper Tamba, mengatakan, melubernya minyak dari tanki SPBU tersebut diduga disebabkan karena adanya kelalaian operator SPBU saat melakukan pengisian BBM ke tanki.
“Tangki nomor satu yang seharusnya diisi malah oleh petugas itu diisi ke tangki nomor dua yang masih ada minyaknya. Akibatnya minyak meluber dan berdampak ke warga yang berjarak hanya tiga meter dari SPBU yang posisinya lebih tinggi dari rumah warga,” katanya, Rabu pagi.
Baca Juga: Hindari Jalan Alikenala Batam Kota, Tergenang Air dan Macet
Produk BBM yang meluber merembes ke rumah warga melalui parit dan gorong-gorong pada Selasa (24/1/) sekitar pukul 15.00 WIB. Pasca melubernya BBM tersebut, Kompol Christoper mengimbau warga di sekitar luberan BBM untuk tidak melakukan aktivitas seperti memasak dan merokok untuk mencegah terjadinya kebakaran. Imbauan tersebut juga disampaikan kepada perangkat RT/RW.
Diketahui, tanki Nomor dua di SPBU Tanjungriau Sekupang meluap. Akibatnya minyak itu mengalir ke parit pemukiman warga.
Pantauan Batam Pos di lokasi buih minyak dari tangki SPBU itu bercampur dengan aliran air parit. Bau menyengat minyak terasa dan bahkan dari dalam rumah warga. “Iya pak, dari sore minyak bercampur air gak berhenti mengalir ke parit rumah kami, ” ujar Ani salah seorang warga Taman Kartini Raya 1.
Baca Juga: Perbaikan Pipa yang Bocor di Simpang Bandara Sudah Selesai Dikerjakan
Warga khawatir rembesan minyak bercampur air ini bisa membahayakan keselamatan warga sekitar. Bahkan banyak dari warga yang tidak berani memasak khawatir terjadi kebakaran.
“Sampai sekarang gak berani masak, karena dari dalam saluran pembuangan cuci piring juga tercium bau minyak ini, ” tambahnya.
Di lokasi aparat kepolisian dari Polsek Sekupang yang dipimpin langsung Kapolsek Sekupang, Kompol ZAC Tamba bersama TNI dari Koramil Sekupang turun ke lokasi untuk menenangkan warga. Selain itu tiga unit mobil pemadam kebakaran turut diturunkan untuk menetralkan dan membersihkan rembesan minyak yang tumpah dari tangki SPBU tersebut. Minyak yang ada di parit disiram menggunakan mobil damkar menggunakan cairan deterjen. (*)
Reporter : Rengga Yuliandra