batampos – Mengantisipasi lonjakan konsumsi gas melon atau LPG bersubsidi di Batam, Pertamina Patra Niaga menambah pasokan gas bersubsidi sebanyak 8,7 persen. Penambahan pasokan gas untuk masyarakat diharapkan dapat mengantisipasi kelangkaan, mengingat konsumen selama Ramadan yang meningkat.
Sales Branch Manager Pertamina Patra Niaga, Kepri Gilang Hisyam Hasyemi mengatakan ada tambahan pasokan gas dari Pertamina selama bulan Ramadan untuk Batam.
“Ada tambahan 8,7 persen gas melon dibanding biasa,” ujar Gilang tanpa merinci data tambahan gas tersebut, Selasa (13/3).
Baca Juga:Â Hindari Penipuan, Pelni Himbau Warga Batam Tak Beli Tiket dari Medsos
Dikatakannya, tanpa ditambah sebenarnya kuota LPG untuk Batam sudah lebih dari cukup. Namun mengingat bertambahnya konsumsi untuk kegiatan bazar Ramadan di Batam, pihaknya melakukan penambahan
“Kami menambah, namun untuk penyaluran dilakukan oleh agen kepada pangkalan,” ujar Gilang.
Lalu apakah semua pangkalan mendapat tambahan pasokan gas melon tersebut? Menurut Gilang tidak semua, dan terkait kuota per pangkalan di tentukan oleh agen.
“Untuk tambahan itu ditentukan oleh agen, mereka yang lebih paham di lapangan. Jadi penyaluran disesuaikan dengan kebutuhan,” sebutnya.
Baca Juga:Â Harga Cabai di Batam Kembali Tembus Rp 100 Ribu Per Kg
Ia juga meminta untuk masyarakat tidak khawatir terhadap ketersediaan LPG bersubsidi tersebut. Sebab penyaluran saat ini jauh lebih lancar dan tidak ada kendala. Terutama dalam transportasi pengangkutan dari Tanjunguban ke Batam.
“Untuk penyaluran tak ada masalah, dari segi transportasi dan lainnya. Jadi menurut saya untuk ketersediaan di Batam sangat aman,” tegas Gilang. (*)
Reporter: Yashinta