batampos – Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia (PGLII) memberikan bibit tanaman bernama Tree of Life kepada Wali Kota Batam, Muhammad Rudi. Ini sebagai bentuk dukungan PGLII untuk menghijaukan Kota Batam.
Bibit tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Umum PGLII Pdt Ronny Mandang dan diterima oleh Wali Kota Batam Muhammad Rudi, saat menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke 51 PGLII di Hotel Planet Holiday Batam, Selasa (30/8/2022) malam.
Ketua Umum PGLII, Pdt Ronny Mandang, mengatakan, Tree memiliki nama yang unik yang memiliki arti pohon kehidupan.
Buah tersebut memiliki kandungan vitamin C yang melebihi buah jeruk pada umumnya bahkan menurut hasil riset di Inggris kandungan dari buah ini mencapai 1.600 persen.
Tanaman tersebut mampu menyimpan puluhan ribu liter air dan mampu hidup ribuan tahun.
Dengan hadirnya tanaman ini, doa PGLII Batam tetap menjadi garda terdepan bangsa Indonesia.
Dilanjutkan Ronny, ada tiga hal yang di agendakan pada kesempatan HUT ke 51 PGLII ini yakni Ibadah syukur, seruan kebangsaan Indonesia Pancasilais serta NKRI dan penetapan hari the green mansion.
“Kita tetap menjadi sebuah lembaga gereja nasional yang satu dan setia mengabarkan kabar baik dan berita Injil,” ujar Ronny.
Tidak hanya itu, ia menegaskan bahwasanya PGLII tidak ingin terang berubah menjadi gelap. PGLII hadir untuk memberikan kabar baik bagi seluruh warga Indonesia yang berbeda-beda.
“Kita berupaya agar gereja tidak diskriminasi, sarah tetapi menjadi satu Indonesia yang Pancasilais,” tegasnya.
Dalam sambutannya, Walikota Batam Muhammad Rudi meminta pendeta yang tergabung dalam Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia (PGLII) mendoakan dirinya, Pemerintah Kota Batam, BP Batam agar semua rencana pembangunan di Kota Batam berjalan lancar dan baik.
Ia juga mengajak masyarakat Batam dan PGLII untuk mendukungnya dalam melanjutkan proses pembangunan Kota Batam dalam sisa masa jabatannya.
Rudi menyampaikan bahwa semua manusia yang hadir di dunia adalah atas berkat ridho Allah, kasih Tuhan yang tidak terukur.
Sehingga setiap manusia harus saling melengkapi dan saling menghormati, mendukung satu sama lain dalam hal positif untuk kebutuhan banyak orang.
“Pada HUT ke 51 PGLII ini kita harus banyak mengucap syukur. Dengan banyak bersyukur semua akan mudah dan aman terlaksana,” sebut Rudi.
Selama 12 tahun menjadi pemimpin di Kota Batam, sudah banyak perubahan yang ia lakukan dari berbagai sektor. Hal itu dapat terlaksana berkat doa dan dukungan dari semua pihak dan restu Tuhan.
Dengan adanya pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di Kota Batam, maka Kota Batam akan lebih baik.
“Tujuan saya untuk membangun Kota Batam, yakni untuk meningkatkan ekonomi Kota Batam, sehingga Kota Batam bisa menjadi daya tarik investor asing dan menjadi kota persinggahan para pengusaha,” harapnya.(*)
Reporter : Rengga Yuliandra
