batampos – Puluhan remaja yang tengah asik nongkrong di Jalan Gajah Mada Belakang Morning Bakery Sei Harapan, Sekupang dibubarkan polisi karena diduga hendak melakukan tawuran perang sarung, Sabtu (1/4/2023) dini hari.
Kapolsek Sekupang, Kompol Z.A.C Tamba, mengungkapkan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 00.31 WIB. Puluhan pemuda tersebut diketahui polisi saat melakukan patroli rutin.
Saat itu, pihaknya bersama jajaran melakukan penyisiran disejumlah lokasi di wilayah hukum Polsek Sekupang, Kota Batam.
“Sebelumnya kami sisir seputaran KFC Patam Lestari, Cipta Land Patam Lestari, Lapangan Bola Sungai Harapan, belakang Morning Bakery Sei Harapan, hingga mendapati puluhan pemuda yang hendak perang sarung,” ujarnya, Minggu (2/4/2023).
Baca Juga:Â Harga Ayam Potong Rp 42 Ribu, Sayur Mayur Mahal
Kapolsek menambahkan, sebelum membubarkan para remaja, tim Patroli mendapatkan laporan aduan dari masyarakat terkait banyaknya remaja sedang bergerombol d llokasi kejadian.
Selain itu polisi juga mengamankan empat orang pemuda yang kedapatan membawa sarung yang sudah diisi batu.
Keempat pemuda tersebut, berasal dari beberapa wilayah Kelurahan yang ada di Kecamatan Sekupang, seperti Kelurahan Patam Lestari dan Kelurahan Tiban lama.
“Pemuda itu berumur 18 ke atas, mereka berkumpul setelah salat tarawih hingga larut malam. Mereka berkeliling dengan membawa sarung,” ujar Kompol Tamba.
Baca Juga:Â Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Benur Senilai Rp 9 Miliar
Dari tangan keempat pelaku tersebut, petugas berhasil mengamankan sebuah sarung, yang di dalamnya ada batu yang digunakan untuk melakukan aksi perang sarung.
“Polisi akan lakukan pemanggilan terhadap orang tuanya masing-masing. Kami akan data dan dilakukan pembinaan,” jelas Tamba.(*)
Reporter: Rengga Yuliandra
