Selasa, 1 Oktober 2024

PPLN Antisipasi Pemilih Luar Negeri di Johor Bahru Berpindah ke Batam

Berita Terkait

spot_img
IMG 20230509 155033 scaled e1684039675925
Kantor KPU Batam.

batampos – Ketua Pemilih Luar Negeri (PLN) Johor Bahru, Malaysia, Ardiyansyah mengatakan, berdasakan data PPLN Johor Bahru, pihaknya telah menetapkan 119.491 warga negara Indonesia (WNI) dalam daftar pemilih tetap luar negeri (DPTLN) di wilayah kerja PPLN Johor Bahru meliputi Negeri Johor, Melaka, Negeri Sembilan, dan Pahang, Minggu (3/9).

Dari jumlah DPTLN tersebut, terdapat sejumlah 70.979 pemilih berjenis kelamin laki-laki dan 48.512 perempuan. Seluruh data DPTLN Johor Bahru diunggah ke dalam Sistem Data Pemilih (Sidalih) KPU RI. Hal ini Ardiyansyah sampaikan saat berkunjung ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam.



“Ya, ada 119.491 WNI dalam DPTLN wilayah kerja PPLN Johor Bahru, ” ujarnya.

Baca Juga: Pass Pelabuhan Naik, Harga Tiket Batam-Singapura Jadi Rp 765 Ribu

Dalam kesempatan itu Ardiyansyah mengatakan, koordinasi dengan KPU Batam sangat perlu dilakukan guna mengantisipasi adanya dua kali pemilihan pada pemilu 2024 nanti. “Jadi potensi-potensi ada perpindahan pemilih setelah memilih di Johor Bahru dan perpindahan memilih di sini. Maka itu kami berkoordinasi, sehingga tidak terjadi hal-hal yang demikian,” katanya.

Ardiyansyah menerangkan kemungkinan itu sangat bisa terjadi mengingat pemilihan di luar negeri lebih dulu dilakukan dari pada pemilihan di Indonesia. “Karena pemilihan di luar negeri itu sangat berbeda dengan di dalam negeri. Pemilihan di luar negeri itu ada sembilan hari sebelum pemilihan secara langsung seperti di Indonesia, yakni pada tanggal 11 Februari 2024 dan pemilihan dengan menggunakan kotak suara keliling namanya, itu tanggal 5 sampai 13 Februari 2024,” tuturnya.

Baca Juga: Perbaikan Kebocoran Pipa Selesai, Tapi Masih Ada Warga Belum Dapatkan Air Seminggu Ini

Selain itu, kemungkinan-kemungkinan itu terjadi karena salah satunya yaitu banyaknya warga negara Indonesia (WNI) yang keluar masuk ke Johor Bahru melalui Batam. “Dilihat dari banyaknya WNI yang datang ke Johor Bahru, itu banyak datangnya dari Batam. Pakai kapal feri saja, satu hari itu bisa puluhan kapal yang datang ke Johor Bahru.

Maka dari itu, dia menyebutkan bahwa pihaknya sepakat bersama KPU Batam untuk saling bertukar informasi terkait data pemilih tersebut ke depannya.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Batam Mawardi menyebutkan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan PPLN Johor Bahru terkait hal tersebut. “Kami akan terus melakukan koordinasi dengan PPLN di Johor. Karena ini dinamikanya tinggi ya, tentunya kami tidak bisa sembarangan untuk melakukan ini,” ucapnya. (*)

 

Reporter: Rengga Yuliandra

spot_img

Update