Jumat, 25 Oktober 2024

Program Makanan Bergizi Prabowo-Gibran Segera Dimulai, Batam Siapkan 987 Sekolah

Berita Terkait

spot_img
IMG 20230817 WA0030 e1694141886556
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto. Foto Yulitavi/Batam Pos

batampos– Program makanan bergizi yang diprakarsai oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming diproyeksikan akan segera dimulai. Di Kota Batam, pemerintah daerah telah mencatat sebanyak 987 sekolah yang akan mendapatkan manfaat dari program ini pada tahun 2025 mendatang.

BACA JUGA: Pemko Batam Siapkan Rp 65 Miliar untuk Program Makan Bergizi

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Batam, Tri Wahyu Rubianto mengatakan, bahwa program tersebut akan mencakup seluruh jenjang pendidikan mulai dari PAUD hingga SMP.

“Kami membawahi pendidikan PAUD sampai SMP, jumlahnya hampir seribu sekolah. Data kami sudah ada 987 sekolah yang akan menerima program makan bergizi ini,” katanya, Jumat (25/10).

Dalam pelaksanaan program, ia menekankan pentingnya beberapa aspek, seperti memastikan kandungan gizi makanan yang diberikan sesuai standar yang ditetapkan dan memastikan kebersihan serta kelayakan makanan.

“Itu harus benar-benar fresh from the oven, begitu, kira-kira. Jangan sampai makanan sampai di anak-anak dalam kondisi yang kurang atau bahkan tidak layak konsumsi,” ujar dia.

Pengawasan ketat akan dilakukan baik pada kualitas makanan maupun pengelolaan anggaran, mengingat dana yang dikeluarkan cukup besar. Pentingnya makanan bergizi sebagai bagian dari upaya pemerintah meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

“Kami mengusulkan Rp15 ribu untuk sekali makan. Dengan nilai segitu, pastikan anak-anak menerima makanan yang layak,” ujar Tri.

Sebagai langkah persiapan, Disdik Batam masih menunggu petunjuk teknis dan pelaksanaan dari pemerintah pusat untuk memastikan program ini berjalan tepat sasaran.

Hingga saat ini, anggaran untuk program makanan bergizi masih berada dalam plot anggaran biaya tidak terduga (BTT) di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Batam.

“Setelah ada juknis nanti, baru anggarannya akan diplot di OPD yang sesuai,” ujar dia. (*)

Reporter: Arjuna

spot_img

Update