Minggu, 10 November 2024

Punya Delapan Teknik Kejuruan, SMKN 3 Batam Terima 599 Siswa Baru

Berita Terkait

spot_img
Dinas Pendidikan Kepri mengeluarkan petunjuk teknis (Jukni), tata cara pendaftaran dan waktu untuk PPDB SMA, SMK dan SLB.
Alur dan tata cara pendaftaran PPDB SMA, SMK dan SLB. Foto Istimewa.

batampos – Proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMA dan SMK dibuka serentak tanggal 15 Juni mendatang. Sesuai dengan petunjuk teknis yang telah dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi, kuota daya tampung setiap sekolah berbeda-beda.

Kuota daya tampung disesuaikan dengan jumlah lokal yang tersedia. SMKN 3 Batam misalkan kuota daya tampung yang disiapkan sebanyak 599 orang. Kuota ini untuk mengisi delapan program kejuruan yang ada.

Baca Juga: Reaksi Wali Kota Batam Saat Tinjau Jalan Amblas di Turunan Bukit Daeng

Delapan kejuruan tersebut adalah Teknik Kendaraan Ringan Otomotif dengan kuota 72 orang untuk dua rombel, Teknik dan bisnis sepeda motor dengan kuota 36 orang, kelas industri Honda dengan kuota 25 orang, teknik pendingin dan tata ruang udara sebanyak 72 orang untuk dua rombel.

Teknik komputer dan jaringan sebanyak 108 untuk tiga rombel, kelas industri PT telkom Indonesia sebanyak 30 orang, teknik elektronika industri sebanyak 144 orang untuk empat rombel dan teknik desain pemodelan dan informasi bangunan sebanyak 72 orang untuk dua rombel.

“Teknisnya sama seperti diatur dalam petunjuk teknis dari Dinas Pendidikan Provinsi Kepri. Untuk tahun ini kuota kita 599 orang,” ujar Kepala SMKN 3 Batam Rafio.

Baca Juga: Ditlantas Polda Kepri Siap Tindak Tegas Truk yang Ugal-Ugalan di Batam

Sebelumnya SMKN 1 Batam juga telah mengeluarkan skema kuota daya tampung serupa. Kuota PPDB tahun sebanyak 546 siswa. Kuota ini sudah sesuai dengan daya tampung program pendidikan yang ada di SMAN 1 dan direstui oleh Dinas Pendidikan Provinsi Kepri.

Kepala SMKN 1 Batam Deden Suryana mengatakan, formasi daya tampung ini untuk mengisi 17 rombongan belajar yang telah disediakan. “17 rombel ini untuk 12 teknik kejuruan yang ada,” ujar Deden. (*)

 

Reporter: Eusebius Sara

spot_img

Update