Rabu, 18 September 2024
spot_img

Puskesmas Batuaji Buka Layanan Sweeping Polio Tahap Pertama

spot_img

Berita Terkait

spot_img
IMG 20240628 WA0084 1
Anak-anak saat mendapatkan PIN Polio.

batampos – Untuk sukseskan program PIN Polio tahap pertama, petugas pelayanan PIN Polio Puskesmas Batuaji buka layanan ekstra hingga tanggal 11 Agustus mendatang. Layanan ekstra itu disebut layanan sweeping, petugas layanan PIN Polio kembali turun ke lapangan untuk mengakomodir anak di bawah usia 8 tahun yang belum mengikuti PIN Polio tahap pertama.

Kepala Puskesmas Batuaji Sri Fetra menjelaskan, pada jadwal PIN Polio tahap pertama sebelumnya, baru diangka 68 persen anak-anak di wilayah kerja Puskesmas Batuaji yang mengikutinya. Layanan PIN Polio ini bersifat wajib sehingga untuk mengakomodir anak-anak yang belum mendapatkan PIN Polio itu, maka dibuka layanan ekstra ini.



Baca Juga: Tahap Pertama Selesai, Pencapaian PIN Polio di Batuaji Mendekati Angka 60 Persen

“Yang ikut PIN Polio ini anak di bawah 8 tahun. Total anak-anak ini ada 13.974 anak di wilayah kerja kita. Nah kemarin tahap pertama itu baru diangka 60 an persen. Ini kita kejar lagi melalui layanan sweeping biar semua ikut anak-anak ini, ” ujar Sri Fetra, Selasa (6/8).

Perlu diketahui layanan PIN Polio yang dimaksud tahap satu dan tahap dua ini bukan jadwal layanannya. Tapi ini adalah tahapan layanan PIN yang harus dilaksanakan dua kali. Jika anak sudah mengikuti PIN Polio di tahap pertama, maka selanjutnya harus ikuti tahap kedua dengan jarak waktu dua pekan.

“Jadi yang belum di tahap pertama kemarin tidak bisa ikut di tahap kedua. Harus lakukan tahap awal ini makanya kita buka lagi layanan sweeping biar semua anak ikut tahap pertama, ” kata Fetra.

Untuk layanan ekstra ini, petugas masih full tim turun ke lapangan sesuai pos layanan yang sudah dibentuk sebelumnya seperti Posyandu, Pustu, sekolah dan pos-pos yang ada di. pemukiman warga

“Untuk yang sudah berjalan tahap pertama ini, Pos layanan di sekolah yang paling banyak dan semuanya berjalan lancar hingga hari ini ” kata Sri Fetra.

Diakui Sri Fetra minat peserta PIN Polio tahun ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya sebab tahun ini layanan PIN Polio ini jenis tetes sehingga tidak menakutkan anak-anak. “Ini PIN Polio tetas jadi anak-anak tidak takut, ” katanya.

Sesuai dengan jadwal pelaksanaan PIN Polio dari Dinas Kesehatan Kota Batam, tahap pertama dilaksanakan mulai 23 hingga 29 Juli 2024, dan tahap dua 6 Agustus sampai dengan 12 Agustus, dengan interval minimal satu bulan serta target adalah 184.804 anak usia 0 – 7 tahun 11 bulan 29 hari se kota Batam.

Kepala Dinas Kesehatan Batam Didi Kusmarjadi mengatakan sesuai surat edaran Wali Kota Batam No 18 Tahun 2024 tentang pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahun 2024. Imunisasi ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Kota Batam di 12 Kecamatan dan 64 Kelurahan dimulai tanggal 23 Juli sampai 12 Agustus 2024. Tersebar di 21 Puskesmas, SD, PAUD, Posyandu, POS PIN serta fasilitas pelayanan Kesehatan yang telah ditetapkan untuk pelaksanaan PIN Polio Tahun 2024 dengan target sasaran sebanyak 184,804 Anak.

Vaksin Polio yang diberikan adalah vaksin Polio berjenis novel Oral Polio Vaccine tipe 2 (nOPV2) yang diberikan 2 tahap dengan rentan waktu yakni 2 minggu sampai 4 minggu. Jarak putaran dua minggu. Masing-masing putaran dilaksanakan dalam waktu satu minggu ditambah dengan 5 hari sweeping.

“PIN Polio ini menargetkan anak berusia 0 sampai 7 tahun,” tambahnya.

Didi memaparkan, bahwa pelaksanaan PIN Polio ini merupakan hal yang sangat penting dilakukan, guna menjamin agar tidak ada kasus Polio di Kota Batam dikemudian hari. Dinas Kesehatan Batam berharap agar seluruh masyarakat Kota Batam dapat berpatisipasi dalam mensukseskan pelaksanaan PIN Polio Kota Batam demi mencegah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit Polio di Kota Batam.

“Mari kita sukseskan PIN Polio di Kota Batam guna menjamin tak ada kasus Polio di Kota yang kita cintai ini,” katanya. (*)

Reporter: Eusebius Sara

spot_img
spot_img

Update