batampos– Real Estate Indonesia (REI) Batam menggelar REI Expo di Grand Batam Mall, Lubukbaja, dengan melibatkan 24 stand terdiri dari 15 developer, Bank BTN, Bank Syariah, Mandiri serta didukung BPJS Ketenagakerjaan. REI Batam menargetkan transaksi penjualan sebesar Rp 88 miliar pada expo ini.
“Di tahun ini kami menargetkan Rp 88 miliar, naik Rp 5 miliar dari periode sebelumnya, hal ini juga didukung dengan gairah properti di Batam semakin membaik dari tahun ke tahun,” kata Ketua DPD REI Batam, Robinson Tan, Jumat (27/9).
Ia menyebutkan berlalunya masa pandemi Covid-19 sudah terlihat dari angka pertumbuhan properti di Batam. Meski tidak memiliki angka pasti karena tidak ada pelaporan, namun dari perbankan bisa memberikan data secara pasti.
Baca Juga: Kondisi Terkini Pasar Wan Sri Beni yang Tak Kunjung Difungsikan
“Perbankan itu lebih pasti karena ada program KPR itu dan bisa mencerminkan jumlah pertumbuhannya,” ujarnya.
Kemudian dari pertumbuhan industri baik itu manufaktur dan perkapalan itu terus tumbuh dan hal ini berdampak pada sektor properti.
“Industri tumbuh pasti efek dominonya ke lapangan kerja bertambah dan kekuatan daya beli properti juga bertambah,” ujarnya.
Pertumbuhan penduduk di Kota Batam yang signifikan dari tahun ke tahun menciptakan penjualan atau pembeli rumah persentasenya sekitar 10 sampai 15 persen.
Baca Juga: Dishub Batam Siap Anggarkan 620 Set Atribut untuk Juru Parkir di APBD 2025
Sementara di apartemen belum terlihat secara signifikan ada pertumbuhan namun dilihat dari pembangunan saat ini mestinya meningkat.
“Pembangunan perumahan menengah atas ikut tumbuh. Untuk daya beli pun meningkat diangka 10 sampai 15 persen,” kata dia.
Ia menyebut harga properti pada saat Covid-19 itu menurun namun pasca pemulihan menanjak cepat artinya nilai jual properti meningkat saat ini.
Dengan dukungan dari regulasi yang jelas, REI Batam berkomitmen untuk memaksimalkan potensi pasar ini.
“Responnya sangat bagus dan ini merupakan peluang besar untuk pasar properti Batam,” tutupnya. (*)
Reporter: Azis Maulana