batampos – Rumah semi permanen di pinggir jalan raya menuju Perumahan Cipta Land Tiban, Kecamatan Sekupang habis terbakar, Rabu (19/6) dini hari. Tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.
Masdan pemilik rumah itu mengaku, pada saat kejadian ia tengah tertidur di dalam rumahnya. Masdan terbangun saat mendengar suara ledakan yang cukup besar dari barang-barang rongsokan yang berada di samping rumahnya.
“Ledakkan cukup besar, saya langsung berlari keluar dan melihat api sudah mulai membesar, ” ujarnya.
Saat itu ia mencoba memadamkan api dengan alat seadanya, namun api yang makin membesar ditambah lagi banyaknya material-material barang bekas yang mudah terbakar di sekitar lokasi membuat dirinya tak mampu memadamkan api.
“Karena tak sanggup saya langsung melaporkan ke pemadam kebakaran BP Batam dan Polsek Sekupang,” tuturnya.
Sementara itu saksi mata Reslon mengaku, sekitar pukul 04.30 WIB, ia mendengar ledakan dari seberang tempat dia bekerja. “Awalnya ledakkan gitu, terus ada seperti percikan api dan lama kelamaan semakin membesar membakar rumah, ” ujarnya.
Reslon yang juga bekerja sebagai security PT Sinar Pratama yang berada di sekitar lokasi membangunkan rekan rekan yang bekerja di Sinar Pratama untuk memadamkan api. “Kami coba padamkan namun api membesar membuat kami tak mampu berbuat banyak, ” tambahnya.
Sekitar pukul 06.15 WIB, empat unit mobil Damkar tiba di lokasi kebakaran untuk memadamkan api. Api baru benar-benar dipadamkan oleh petugas sekitar pukul 07.30 WIB.
Kapolsek Sekupang Kompol Benhur Gultom membenarkan kebakaran tersebut. Menurutnya, kebakaran itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. “Kami menerima laporan terjadi kebakaran di daerah Cipta Land. Laporan kami tindaklanjuti dengan berkoordinasi langsung bersama Damkar, ” ujar Kapolsek.
Kompol Benhur menyebutkan dugaan sementara kebakaran diakibatkan korslet arus listrik dari tiang kabel listrik. “Sampai saat ini situasi dalam keadaan aman dan terkendali, api sudah dipadamkan oleh 4 unit Damkar BP Batam, ” terangnya.
Adapun nilai kerugian berupa satu unit rumah semi permanen, STNK motor, uang serta barang-barang rongsokan milik korban. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, ” tutupnya. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra
