batampos – Polisi hingga kini belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran di Komplek Union Industrial Park, Batuampar. Untuk mengetahuinya, Polsek Batu Ampar melakukan olah TKP dengan melibatkan Tim Inafis Satreskrim Polresta Barelang.
“Kita koordinasi dengan Inafis. Olah TKP masih dilakukan,” ujar Kapolsek Batu Ampar, Kompol Dwi Hatmoko Wiroseno, Selasa (5/12).
Moko menjelaskan kebakaran ini menyebabkan 6 unit gudang terbakar. Gudang tersebut milik PT Tuah Bumi Berkah Indonesia, PT Arita Prima, PT Surya Tanjung Jaya, PT Makmur Tembakau Internasional, dan PT Garuda.
Baca Juga:Â Bapenda Batam Beri Tanda dan Peringatan Bagi Gerai yang Belum Bayar Pajak
“Untuk sementara belum ada melibatkan Puslabfor,” katanya.
Sebelumnya, kebakaran terjadi di Komplek Union Industrial Park, Batuampar, Senin (4/12) pagi, sekitar pukul 10.00 WIB. Tak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun api menghanguskan 6 unit gudang milik beberapa perusahaan.
Gudang tersebut berisikan bahan mudah terbakar. Seperti rokok, roti dan kertas.
“Nanti kita informasikan penyebabnya setelah dilakukan olah TKP,” tutup Moko. (*)
Reporter: YOFI YUHENDRI
