Minggu, 10 November 2024

Sembako Semakin Meroket, Ibu-Ibu Mulai Kewalahan

Berita Terkait

spot_img
Seorang pedagang sedang menyusun telur pecah.Telur ayam kini naik jadi Rp 2.500 perbutir. Foto: Dalil Harahap/Batam Pos

batampos – Harga kebutuhan pokok (sembako) terus merangkak naik jelang masuk bulan suci Ramadan. Selain beras yang naik hingga Rp 3 ribu perkilogram, bahan kebutuhan dapur lain juga terus merangkak naik di akhir pekan sepanjang akhir pekan kemarin.

Telur ayam misalkan kini naik jadi Rp 2.500 perbutir atau 60 hingga Rp 72 ribu per papan. Begitu dengan cabe kini tembus diangkat Rp 110 ribu perkilogram.

Sejumlah pedagang di lokasi pasar basah di Batuaji dan Sagulung sebut kenaikan ini sudah dari harga grosir sehingga harga jual di pasar juga naik.

“Sejak selesai pemilu kemarin naik terus. Sayuran pun mulai naik juga. Naik Rp 2 ribu hingga Rp 3 ribu perkilogram, ” kata Sonya, pedagang di pasar Fanindo, Batuaji.

Begitu juga dengan harga daging yang juga merangkak naik tentunya jadi keluhan serius masyarakat kaum ibu-ibu. Masyarakat menjerit sebab berbelanja dengan uang Rp 100 ribu hanya untuk beberapa item saja.

“Ayam sudah Rp 40 ribu sekarang sekilo. Belum cabe, sayur jadi bawa Rp 100 ribu hanya untuk dua hari paling lama,” kata Irma, warga Sagulung.

Pantauan di lapangan, kenaikan harga kebutuhan pokok ini terjadi merata di seluruh tempat di Batuaji dan Sagulung. Pasar ataupun pertokoan hingga warung dekat pemukiman sudah menjual sembako dengan harga terbaru ini. Kaum ibu-ibu menjerit dan berharap ini segera diatasi agar tidak jadi beban tambahan masyarakat hingga hari raya nanti. (*) 

Reporter: Eusebius Sara 

spot_img

Update