batampos – Kinerja Dinas Perhubungan Kota Batam belum juga memberikan tren positif pada penerimaan retribusi daerah melalui, retribusi parkir tepi jalan. Berdasarkan siependa.batam.go.id capaian penerimaan retribusi parkir baru mencapai Rp3,1 miliar atau 21,29 persen.
Ketua Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Batam, Aman menyampaikan hingga kini persoalan parkir masih menjadi masalah. Tidak tersedianya karcis, hingga belum terlihatnya dampak kenaikan tarif terhadap penerimaan daerah dari retribusi parkir.
Berdasarkan target yang sudah disepakati Dishub Batam diminta untuk bisa mengumpulkan Rp15 miliar dari retribusi parkir tahun ini. Catatan merah masih membayangi Dishub. Hal ini karena evaluasi yang disampaikan DPRD belum ada yang optimal dijalankan.
“Masalah karcis masih jadi polemik yang belum tuntas, termasuk hasil penerimaan pasca kenaikan tarif parkir,” sebutnya dalam sidang paripurna, Rabu (8/5).
Untuk itu, ia meminta kepada Dishub untuk mengevaluasi apa yang menjadi usulan dan catatan yang disampaikan oleh DPRD Kota Batam. Inovasi yang diharapkan mendongkrak penerimaan anggaran daerah (PAD) belum sepenuhnya terwujud.
“Kami memberikan waktu untuk mereka evaluasi, dan kembali melaporkan kepada kami atas apa yang kami sampaikan. Rapor merah ini harus menjadi perhatian dari Pemerintah Kota Batam, agar penerimaan daerah bisa sejalan dengan kebijakan kenaikan tarif yang sudah ditetapkan,” beber Aman.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam mengakui pengelolaan parkir tepi jalan belum mencapai hasil yang maksimal. Pihaknya sudah berulang kali meminta dinas terkait untuk mengevaluasi kinerja, agar penerimaan daerah bisa maksimal.
“Masih terus dipantau. Sejauh ini memang belum terlihat hasil yang signifikan. Namun ini akan menjadi bahan evaluasi di realisasi penerimaan daerah ke depannya,” ujar Jefridin.
Sementara Kepala Dishub Batam, Salim menyampaikan inovasi parkir berlangganan sudah mulai diterapkan. Hal ini diharapkan bisa meningkatkan penerimaan dari retribusi daerah. Pihaknya sudah membuka konter pelayanan bagi pemilik kendaraan yang ingi berlangganan.
“Sudah kami buka pelayanan, kami juga mengajak masyarakat memanfaatkan program parkir berlangganan ini. Sehingga optimalisasi penerimaan parkir tepi jalan bisa meningkat,” ungkapnya. (*)
Reporter: Yulitavia