batampos – Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Codo di Jalan R Suprapto Batuaji sudah beroperasi kembali sejak Sabtu (1/4/2024 lalu. Sebelumnya, SPBU ini disegel sementara karena ketahuan curang.
Pantauan Batam Pos dilokasi SPBU, operator sibuk melayani kendaraan yang antre mengisi bahan bakar. Mesin pengeisian baru 2 beropersi yang dijaga oleh 2 karyawan operator SPBU.
” Buka mulai tanggal 1 April. Sampai saat ini sudah 3 hari,” sebut salah satu karyawati SPBU Codo yang tak mau menyebut namanya.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga Pastikan Distribusi BBM dan LPG Aman di Wilayah Sumbagut
SPBU yang berada di samping ruko Air Mas Sagulung ini ditutup oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam karena bermasalah dengan tera alat ukur pengisian BBM.
“Sudah dua kali SPBU ini disegel dan ditutup seperti ini. Pertama kalau tak salah masalah tera juga tapi di pompa pengisian solar. Sekarang semuanya bermasalah makanya ditutup total,” kata Agus, warga perumahan Air Mas, Sagulung.
Catatan Batam Pos juga menemukan sudah kali kedua SPBU ini ditutup. Penutupan awal hanya untuk pompa pengisian solar karena masalah yang sama. Kemudian ditutup total karena semua tera alat ukur pengisian BBM bermasalah.
Baca Juga: THR Wajib Dibayar Sesuai UMK di Tahun Berjalan, Telat Bayar Kena Denda
Persoalan ini dirasakan konsumen yang membeli BBM selama ini. Pengisian full tanki untuk kendaraan roda dua misalkan selisih sekitar Rp 10 ribu dibandingkan dengan SPBU lain.
“Memang beda. Motor saya ini biasanya full tanki hanya Rp 45 ribu (pertalite) tapi di SPBU ini bisa sampai Rp 50 ribu. Memang agak bermasalah dengan alat ukurnya,” kata Rajab, warga Batuaji, sebelum SPBU disegel. (*)
Reporter: Dalil Harahap