batampos – Pengurus Dewan Pimpinan Provinsi Asosiasi Pengusaha Indonesia Kepulauan Riau (DPP Apindo Kepri) periode 2024-2029 resmi dilantik, Kamis (2/5) siang di Swiss Bell Hotel Harbourbay, Batu Ampar.
Pelantikan dilakukan oleh Ketua Umun DPN Apindo, Shinta Widjaja Kamdani dan dihadiri Gubernur Kepri, Ansar Ahmad.
Pengurus yang dilantik terdiri 70-an pengurus. Mulai dari Dewan Pertimbangan, Dewan Pembina, Dewan Pakar, dan Dewan Pimpinan. Serta Ketua DPP Apindo Kepri terpilih, Stanly Rocky.
Dalam sambutannya, Stanly mengucapkan terimakasih ksudah mempercayainya memimpin Apindo Kepri dan terpilih secara aklamasi pada Musprov DPP Apindo Kepri pada 3 April lalu.
“Kami akan berusaha bekerja maksimal membangun Kepri dan membangun Apindo,” ujarnya.
Ia mengatakan dalam waktu dekat akan mengunjung DPK Apindo di Kepri. Tujuannya, untuk mendengarkan aspirasi serta keluhan maupun hambaran para pengusaha dalam berinvestasi.
“DPP Kepri akan bersama mendukung program pusat, mendukung kebijakan pemerintah dan mewujudkan kolaborasi bersama,” katanya.
Ia menambahkan pengurus DPP Apindo saat ini mayoritas diisi oleh wajah baru atau para pengusaha muda di Kepri. Dengan perbandingan 80 persen pengusaha muda dan 20 persen pengusaha senior.
“Meskipun wajah baru, tapu profesional semua. Dan luar biasanya, du umur 30 tapi mereka sudah menjadi direktur di perusahaan,” ungkapnya.
Ketua Umun DPN Apindo, Shinta Widjaja Kamdani mengatakan pelantiksn pengurus Apindo Kepri ini menjadi bukti adanya regenaris kepemimpinan di Apindo.
“Bukan hanya pemerintah, di Apindo juga ada regenerassi. Dibutuhkan keharmonisan dan kolaborasi,” katanya.
Menurut Shinta, pengurus baru Apindo Kepri ini memiliki tantangan berat. Ditengah menurunnya nilai Rupiah dan konflik di luar negeri.
“Harapan kita pengurus baru ini siap bekerja,” ungkapnya.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad meyakini pengurus baru ini merupakan kader terbaik Apindo untuk membangun perkonomian Kepri.
“Kita jadikan pelantikan ini sebgai pemantij llk semangat bagi kita untuk terus menghasilkan karya di tengah masyarakat. Saya yakin Apondo Kepri ke depan berkiorah lebih baik lgi di bawah bimbingan senior,” katanya.
Ansar juga meningatkan seluruh Kepada Daerah Kepri untuk mendukung para pelaku usaha. Sehingga investor semakin banyak masuk ke Kepri.
“Jangan membebani investor, sehingga membangun iklim investasi yang tidak baik,” tutupnya. (*)
Reporter: YOFI YUHENDRI
