batampos – Jelang Hari Raya Idul Adha 1445 H, PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan pasokan dan pendistribusian LPG subsidi 3 kg di Provinsi Kepri terpenuhi. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan gas elpiji saat momen tersebut.
Area Manager Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Susanto August Satria mengatakan, pihaknya telah menyiapkan penguatan pasokan LPG 3 kg sebanyak 74.480 ribu tabung di Kepri.
“Penguatan stok LPG di Kepri akan dilaksanakan selama masa Hari Raya Idul Adha dan libur panjang yang terdapat pada bulan Juni 2024,” ujar Satria, Sabtu (15/6).
Satria mengimbau masyarakat untuk membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi Pertamina dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah setempat.
Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk bijak dalam menggunakan LPG 3 kg dengan tidak menimbun dan menjual kembali gas tersebut.
“Kami mengimbau masyarakat bijak dalam menggunakan LPG 3 kg dengan tidak menimbun dan menjual kembali LPG 3 kg yang notabene barang bersubsidi,” ujar Satria.
Perlu diingat, terdapat beberapa usaha yang dilarang untuk menggunakan LPG bersubsidi, seperti hotel, restoran, usaha penatu, peternakan, tani tembakau, batik, usaha jasa las dan lain-lain, sesuai dengan Surat Edaran Direktur Jenderal Migas No. B-2461/MG.05/DJM/2022.
“Di samping LPG subsidi 3 kg, Pertamina juga memastikan ketersediaan LPG non subsidi yaitu Bright Gas di lapangan, baik di pangkalan maupun outlet yang mudah diakses masyarakat,” tutupnya. (*)
Reporter: Aziz Maulana
