batampos – Tahanan Polsek Batam Kota berinisial AY dikabarkan tewas. Pria 69 tahun ini sempat dirawat di Rumah Sakit Elisabeth Batam Centre, namun nyawanya tidak tertolong.
Informasi yang didapatkan, AY tewas pada Selasa (20/6) lalu. Pria asal Selat Panjang ini merupakan tahanan kasus pengeroyokan di Mitra Raya 1 yang dilaporkan pada pertengahan Juni lalu.
“Tahanan yang meninggal itu sudah seminggu,” ujar Kapolsek Batam Kota, AKP Betty Novia, Minggu (25/6) malam.
Baca Juga:Â Ada 4 Korban, Driver Online Layangkan 4 Laporan Polisi
Betty mengaku AR tewas karena sakit yang dideritanya. Penyakitnya kambuh saat baru menempati sel di Mapolsek Batam Kota.
Disinggung tersangka mendapatkan penganiayaan, Betty membantahnya. Namun, Betty enggan membeberkan penyakit yang diderita tersangka.
“Meninggal di rumah sakit. Jasadnya sudah dikebumikan keluarga,” katanya.
Betty menjelaskan tersangka diringkus setelah terlibat cek-cok di salah satu kafe. Kemudian tersangka menganiaya rekannya.
Baca Juga:Â Kasus Pencabulan Remaja di Bengkong, Ternyata Baru Kenal Lewat Tiktok
“Rekannya luka. Tersangka saat itu langsung kita amankan,” ungkapnya.
Diketahui, dalam sebulan belakangan 2 tahanan tewas di Mapolsek. Sebelumnya, tahanan tahanan kejaksaan ditemukan tewas di Mapolsek Lubukabaja. Pria 32 tahun ini bunuh diri dan ditemukan tergantung menggunakan tali celana. (*)
Reporter: YOFI YUHENDRI