Selasa, 15 Oktober 2024

Tak Ada Pembangunan PJU Baru di Batam Tahun 2025, Pemeliharaan Jadi Fokus Utama

Berita Terkait

spot_img
Screenshot 20241014 133844
Petugas dari Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam saat melakukan pemeliharaan PJU di Jalan Raja Isa. Foto: Rengga Yuliandra/ Batam Pos

batampos – Warga Batam tampaknya harus bersabar jika berharap adanya pembangunan baru Penerangan Jalan Umum (PJU) tahun depan. Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Batam mengonfirmasi bahwa tidak ada rencana pembangunan PJU baru untuk tahun 2025. Fokus anggaran tahun depan akan diarahkan sepenuhnya untuk pemeliharaan titik-titik PJU yang sudah ada.

“Pembangunan PJU baru sepertinya belum ada tahun depan. Untuk 2025, anggaran hanya dialokasikan untuk pemeliharaan, bukan pembangunan,” ujar Kepala Bidang PJU DBMSDA Kota Batam, Kukuk, Senin (14/10).

Anggaran pemeliharaan PJU tahun 2025 akan mencapai Rp1,5 miliar, sama seperti tahun ini. Dari total anggaran tersebut, Rp300 juta khusus disiapkan untuk perbaikan dan penggantian kabel-kabel yang hilang akibat pencurian. Sisa anggaran digunakan untuk mengganti komponen PJU lainnya seperti lampu, tiang, dan jaringan kabel yang rusak.

DBMSDA Kota Batam melaporkan bahwa dari total 17.000-an titik PJU yang ada, sekitar 300 ratusan titik tidak berfungsi, terutama akibat pencurian kabel tembaga. Untuk mengatasi masalah ini, DBMSDA telah beralih menggunakan kabel aluminium, yang dinilai lebih ekonomis dan diharapkan dapat menekan kasus pencurian.

“Kabel aluminium dipilih karena nilai ekonomisnya lebih rendah dibanding tembaga, sehingga diharapkan mengurangi insentif pencurian,” jelas Kukuk.

Meski demikian, tantangan yang dihadapi DBMSDA Batam cukup berat. Pencurian kabel terjadi lebih cepat daripada kemampuan tim melakukan perbaikan. Namun, pemeliharaan terus dilakukan secara rutin oleh tim patroli lapangan yang siap menangani kerusakan di berbagai wilayah.

“Kami akan terus berupaya menjaga PJU yang sudah ada agar tetap berfungsi dengan baik. Meski tidak ada pembangunan baru, pemeliharaan akan dilakukan secara intensif,” tambahnya.

Dengan tidak adanya pembangunan PJU baru, pemeliharaan yang tepat dan efisien diharapkan dapat menjaga fungsi penerangan jalan di Batam, demi kenyamanan dan keamanan masyarakat yang beraktivitas di malam hari.

Tugas kami tidak hanya mengganti kabel yang dicuri, tetapi juga memastikan perbaikan dilakukan secepat mungkin agar PJU kembali normal. Kalau pemeliharaan terus dilakukan sampai akhir tahun. Tidak pernah berhenti atau selesai. Tim patroli terbagi dari beberapa wilayah. Ketika ditemui kerusakan, kalau bisa langsung diatasi saat itu, ” pungkasnya. (*)

Reporter: Rengga Yuliandra

spot_img

Update