batampos – Penyidik kepolisian sudah mengetahui penyebab website Polda Kepri diretas. Dari hasil penyelidikan tindak pidana siber Ditreskrimsus Polda Kepri, penyebabnya ada penyebaran sebuah aplikasi yang mengandung virus.
Aplikasi tersebut ditanam di dalam website tersebut. “Dugaan kami terbuka karena ada ketidaksengajaan dari salah satu orang yang dapat mengakses website,” kata Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, Kamis (29/2).
Pandra mengatakan, tim siber Polda Kepri sedang berusaha mengambil alih kembali website tersebut.
Website milik Polda Kepri yang diretas itu milik Humas Polda Kepri. Website tersebut biasanya digunakan untuk memposting kegiatan kepolisian di Provinsi Kepri.
Baca Juga: Website Polda Kepri Diretas
Website yang berhasil dibobol oleh peretas itu adalah https://tribratanews.kepri.polri.go.id.
Di website itu bertuliskan nothaxor 1337 dan WEBSITE SITUS GACOR 2024.
“Saat ini tengah dilakukan penyelidikan oleh tim penyidik tindak pidana siber Ditreskrimsus Polda Kepri,” ujar Pandra.
Tribratanews sendiri merupakan website resmi yang kerap digunakan oleh Polri dan Polda di masing-masing provinsi, dalam menampilkan kegiatan dan aktivitas para personil Kepolisian.
Reporter: AZIS MAULANA
