batampos – Wati, sebut saja demikian, seorang warga Batam menggugat cerai sang suami lantaran tidak tinggal serumah lagi. Selain jarang pulang ke rumah, suami yang baru ia nikahi 3 tahun lalu juga sudah tidak memberi nafkah lagi kepada ia dan anaknya.
“Saya sudah mendapat persetujuan keluarga. Dan mungkin ini jalan terbaik bagi kami, karena kalau dipertahankan pun dia juga tak akan berubah, ” ujarnya di Pengadilan Agama Batam.
Awalnya Wati enggan membeberkan perkara pengadilan yang dihadapinya. Namun ia menyampaikan ini sebagai pembelajaran bagi wanita-wanita lainnya.
“Sudah sering saya beri maaf ketika ia tak pulang ataupun tak beri nafkah. namun tak pernah berubah, hampir tiap kali cekcok ia tak pulang dan memilih berhari-hari di rumah keluarganya,” sesal Wati. (*)
Reporter : Rengga Yuliandra
