batampos – Sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) yang memberikan layanan pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, Universitas Terbuka selalu berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanannya baik dari segi “administrasi akademik” dan “Pembelajaran”.
Memanfaatkan perkembangan Iptek, layanan yang diberikan oleh Universitas Terbuka dilengkapi perangkat multimedia yang didukung oleh sistem teknologi berbasis Information and Communication Technology (ICT). Mahasiswa dapat melakukan proses administrasi akademik dan pembelajaran dimana saja tanpa harus datang langsung ke unit pelayanan Universitas Terbuka.
Walaupun demikian Universitas Terbuka memahami bahwa tidak cukup dengan perangkat layanan yang canggih saja, dalam kondisi tertentu mahasiswa butuh komunikasi secara langsung untuk mengatasi setiap kendala dan persoalan yang mereka hadapi. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut Universitas Terbuka menginisiasi pendirian Sentra Layanan Universitas Terbuka (SALUT). Secara teknis operasional, SALUT adalah tempat layanan dan kegiatan akademik yang merupakan perpanjangan tangan UT di daerah (Kabupaten/Kota). Sehingga adanya SALUT diharapkan akses mahasiswa dengan UT menjadi semakin Dekat.
Universitas Terbuka Batam sebagai Unit Layanan Teknis Universitas Terbuka di Kepulauan Riau mengupayakan pendirian SALUT di setiap Kabupaten/Kota di Wilayah Kepri. Komitment tersebut diwujudkan dengan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama dan meresmikan SALUT Tiban Kota Batam pada Hari ini, Jumat 31 Mei 2024. SALUT yang dikelola oleh Rihanda Yovi, S.Kom merupakan SALUT Pertama yang diresmikan oleh UT Batam, semula merupakan Kelompok Belajar (Pokjar), beralamat di Ruko Tiban Mas Asri Blok D No 3 Tiban, Sekupang, Batam.
Baca Juga:
Angga Sucitra Hendrayana, S.E., M.Si (Direktur UT Batam) dalam sambutannya menyampaikan bahwa Transformasi Pokjar kota Batam menjadi SALUT diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat dalam memperoleh layanan Pendidikan Tinggi. SALUT merupakan Kantor Layanan “Mikro UT” sehingga semua layanan UT dapat diselenggarakan oleh SALUT seperti layanan registrasi, perkuliahan, dan lainnya. Dengan berdirinya SALUT, target UT menuju 1 Juta Mahasiswa semoga dapat tercapai.
Kemudian Rihanda Yovi selaku Kepala SALUT Kota Batam pada peresmian SALUT mengawali sambutannya dengan ucapan terimakasih atas dukungan UT baik di Pusat maupun di Kota Batam sehingga POKJAR dapat berkembang dan bertansformasi menjadi SALUT. Rihanda berharap dengan berdirinya SALUT dapat mengenalkan UT lebih dekat kepada Masyarakat luas dan memudahkan layanan kepada mahasiswa. Rihanda dan pengurus SALUT lainnya akan berupaya maksimal untuk meberikam layanan terbaik seluruh stakeholders SALUT Batam dan menjalankan program Universitas Terbuka “Menuju 1 Juta Mahasiswa”. (*)
