batampos – Pasca Lebaran Idulfitri, harga sejumlah komoditas di sejumlah pasar tradisional di Sekupang, terpantau merangkak naik, Rabu (26/4). Kebaikan harga terjadi pada komoditas cabai seperti cabai rawit merah yang sebelumnya Rp 60 ribu kini menjadi Rp 62 ribu rupiah per kilogram. Begitu juga dengan cabai merah, bawang, hingga sayuran.
“Untuk saat ini stok kita agak menipis karena dari sesudah lebaran sampai saat ini belum ada barang masuk,” ujar Anton, pedagang Pasar Seiharapan, Sekupang, Rabu (26/4).
Baca Juga: Kapal Bahtera Nusantara 01 dan 03 Dikerahkan untuk Arus Balik Tanjunguban-Batam
Hal senda juga dikatakan Simon pedagang sayur-sayuran di pasar tersebut. Menurutnya, kenaikan harga merangkak naik lantaran stok yang semakin menipis. Simon memprediksi kenaikan harga berlangsung dua hingga tiga hari mendatang.
“Hampir semua persediaan menipis. Bawang putih sekarang udah Rp 30 ribu per kg, bawang merah Rp 38 ribu, wortel juga naik jadi Rp20 ribu. Bayam dan kangkung Rp 14 ribu,” katanya.
Baca Juga: Libur Lebaran Usai, RSUD Embung Fatimah Diserbu Pengunjung Medical Check Up
Kondisi serupa juga terlihat di Pasar Cipta Puri Tiban. Bahkan sebagian pedagang mengakui hampir setiap kali lebaran harga komoditas akan merangkak naik akibat minimnya stok di pasaran. “Biasanya dua pekan paling lama stok akan normal dan harga akan kembali stabil, ” ujar Anton, pedagang disana.
Pantauan di Pasar Fanindo Seiharapan aktivitas pengunjung tidak seramai saat hari jelang lebaran. Pengunjung yang berbelanja berangsur-angsur kembali normal. Semua tenan, kios gerai pedagang telah buka seperti hari-hari normal biasanya. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra