batampos – Pelaksanaan ibadah salat Iduladha akan dipusatkan di Dataran Engku Putri, Batamcenter. Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, direncanakan akan mengikuti pelaksanaan salat Id bersama istri dan keluarga di lokasi tersebut.
Ketua Panitia Hari Raya Iduladha Kota Batam, Yusfa Hendri, mengatakan, menjelang pelaksanaan ibadah salat Iduladha, pihaknya bersama Kementerian Agama (Kemenag) Batam menetapkan arah kiblat, dan melakukan pemasangan batasan salat untuk jemaah yang akan ikut salat bersama di Engku Putri.
Ia menyebutkan, terdapat 526 titik salat di 12 kecamatan se-Kota Batam. Salat Iduladha lanjutnya dipusatkan di Dataran Engku Putri.
“Kita berdoa agar cuaca bagus, sehingga pelaksanaan salat bisa berjalan dengan baik. In sha Allah salat akan digelar pukul 07.00 WIB,” kata dia.
Yusfa mengatakan, Dataran Engku Putri bisa menampung kurang lebih 10 ribu jemaah. Pihaknya mengimbau masyarakat membawa alat salat sendiri, karena panitia tidak menyiapkan peralatan salat.
“Kalau cuaca hujan nanti titik salat akan dipindahkan ke Masjid Agung Batamcenter,” ujarnya.
Ia mengajak calon jemaah salat Iduladha tetap menggunakan masker, dan mematuhi protokol kesehatan (Protkes).
Panitia juga menyediakan alat untuk pengecekan suhu, dan handsanitizer di pintu masuk ke lapangan salat.
“Beberapa hari ini ada peningkatan kasus, dan Batam saat ini berada di PPKM level 1. Jadi kami mohon tetap pakai masker, walaupun sudah ada aturan yang memperbolehkan tidak pakai masker di luar ruangan,” ungkapnya.
Setelah mengikuti pelaksanaan salat, akan dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban di Masjid Agung Batamcenter.
Berdasarkan data dari Kemenag Batam tahun ini terdapat 2.717 ekor, terdiri dari sapi 1.006 ekor dan kambing 1.711 ekor.
Ia merinci Kecamatan Belakang Padang total hewan kurban sebanyak 204 ekor (52 sapi dan 152 kambing. Kecamatan Batu Ampar 175 ekor (51 sapi dan 124 kambing). Kecamatan Sekupang 124 ekor (41 sapi dan 83 kambing).
Kecamatan Sei Beduk 185 ekor (66 sapi dan 119 kambing). Kecamatan Nongsa 53 ekor (18 sapi dan 35 kambing). Kecamatan Galang 71 ekor (16 sapi dan 55 kambing).
Selanjutnya Kecamatan Bulang 57 ekor (21 sapi dan 36 kambing. Kecamatan Lubuk Baja 106 ekor (36 sapi dan 70 kambing. Kecamatan Bengkong 314 ekor (103 sapi dan 211 kambing).
Kecamatan Batam Kota 684 ekor (273 sapi dan 411 kambing). Kecamatan Batu Aji 384 ekor (168 sapi dan 216 kambing). Kecamatan Sagulung 360 ekor (161 sapi dan 199 kambing).
“Tahun lalu total jumlah hewan kurban kita sebanyak 3.042 ekor terdiri dari 1.035 ekor sapi dan 2.004 ekor kambing. Memang ada penurunan,” ungkapnya.(*)
Reporter: Yulitavia