Minggu, 6 Oktober 2024

Warga Batam Keluhkan Banyak PJU Mati, DBMSDA Sebut Banyak Kabel PJU yang Dicuri

Berita Terkait

spot_img

lampu jalanbatampos – Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kota Batam disebut banyak yang rusak dan mati. Beberapa lokasi PJU yang mati di antaranya di Jalan Panglima Sudirman tepatnya didepan Legenda Malaka. Lalu di jalan Raja Isa depan Kawasan Industri Executive – Kawasan Industri Tunas serta beberapa titik jalan protokol serta jalan lingkungan perumahan.

“Depan Legenda Malaka ini beberapa tiang PJU mati dan itu terjadi sudah cukup lama,” ucap Ani warga Batamcenter, Senin (8/7).

Menurutnya, kondisi jalan yang tanpa lampu penerangan ini dianggap membahayakan pengendara. Terlebih lagi akses di jalan tersebut cukup padat, terkhususnya pada malam hari.

“Kita gak tau apakah ini dicuri lagi atau gimana. Kalau memang rusak kami mohon untuk segera diperbaiki. Kasihan warga kalau lewat tidak ada lampu penerangan, ” ucap Ani.

Hal senada dikatakan Yudi, warga Bengkong yang juga bekerja di wilayah Batamcenter. Ia mengaku cemas setiap kali pulang malam melewati Jalan Kawasan Industri Executive – Kawasan Industri Tunas karena PJU mati dan jalan jadi gelap.

“Apakah semua itu karena kabelnya atau alatnya dicuri lagi atau sengaja dimatikan. Kalau diperhatikan dititik-titik tersebut saja yang sering mati dan padamnya juga lama, ” ucap Yudi.

Ia menegaskan, masyarakat perlu timbal balik kenyamanan dari pemerintah ddaera. Pasalnya masyarakat juga punya andil saat bayar listrik setiap bulannya. “Kalau memang rusak ya segera diperbaiki lah, jangan tunggu ada kejadian dulu seperti kecelakaan baru pada turun buat memperbaiki, ” tegas Yudi.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Batam Suhar melalui Kepala Bidang PJU SBMSDA Kukuk membenarkan padamnya sejumlah PJU di Jalan Panglima Sudirman dan Jalan Raja Isa depan Kawasan Industri Executive.

“Benar, lokasi di situ memang udah beberapa kali diperbaiki dataoi masih saja dipotong-potong, ” ucap Kukuk.

Bahkan katanya, PJU di Raja Isa depan Kawasan Industri Executive serta beberapa titik PJU Legenda Bali sudah secara bertahap mulai dikerjakan tim PJU. “Di eksekutive menuju ke depan gedung LAM misalnya, setelah kita perbaiki, dipotong lagi dan setelah kami cek ke lokasi masih ada alat menggantung punya maling tertinggal di cover PJU,” sebutnya

Aksi pencurian kabel PJU ini kadiperbaiki juga menyulitkan tim untuk memperbaiki. Pasalnya kabel dipotong pendek dari dalam PJU sehingganya untuk perbaikan membutuhkan waktu dan material komponen PJU. “Coba perhatikan kabel putih, itu yang dipotong jadi menyulitkan untuk diperbaiki. Aggota lagi perbaikan bertahap di depan Legenda Bali, ” tambah Kukuk.

Ia menambahkan para pelaku merusak PJU, dan memotong kabel. Sehingga PJU tidak bisa berfungsi dengan baik. Sehingga untuk perbaikan, tim teknis sudah menggali untuk diperbaiki. Pencurian kabel PJU ini, tidak hanya kerugian materi saja, namun masyarakat juga akan terganggu. Pasalnya jalan akan menjadi gelap karena tak ada lampu penerangan.

“Ya itulah, akhirnya banyak yang dirugikan, ” tutupnya. (*)

 

Reporter : Rengga Yuliandra

 

spot_img

Update