Jumat, 29 Maret 2024
spot_img

Warga Berharap Subsidi Boat Pancung Sekupang Segera Direalisasikan

Berita Terkait

spot_img
Penambang Boat Pancung Dalil Harahap 1
Penambang boat pancung. foto: dalil harahap / Batam Pos

batampos – Kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) berdampak ke segala sektor. Tidak terkecuali sektor transportasi penyeberangan di Pelabuhan Boat Pancung Sekupang, Kota Batam.

Jerfy, salah seorang petugas pelabuhan tersebut mengaku, sejak kenaikan BBM jumlah penumpang mengalami penurunan hingga 20 persen dibanding sebelum kenaikan harga BBM.

“Kalau ditanyakan pengaruh, ya sudah pasti ada, pengaruhnya penumpangnya agak berkurang,” ujarnya, Senin (3/10).

Seperti diketahui dalam setahun ini sudah ada tiga kali kenaikan tarif tiket di Pelabuhan Boat Pancung Sekupang. Awalnya Rp 15 ribu, lalu naik jadi Rp 18 ribu dan sekarang di angka Rp20 ribu.

“Ya, tentu kita menyesuaikan dengan kenaikan tarif BBM ini,” tambahnya.

Kenaikan harga tiket imbas kenaikan BBM itu sempat dikeluhkan penumpang. Namun kabar terbaru, akan ada subsidi tiket bagi penumpang.

“Rencananya kalau jadi ya di bulan Oktober ini, akan ada subsidi tiket, jadi nanti tiketnya yang sekarang Rp 20 ribu nantinya tetap jadi Rp 18 ribu saja,” kata Jefri.

Ia berharap subsidi tiket penyeberangan Batam ke pulau-pulau melalui Pelabuhan Boat Pancong Sekupang benar terealisasi. Imbasnya arus penyeberangan bisa ramai seperti sediakala.

Anton salah seorang penumpang di Pelabuhan Boat Pancong Sekupang berharap subsidi tiket benar-benar dilaksanakan untuk mengurangi beban pengeluaran imbas kenaikan harga BBM.

“Kita sebagai pengguna transportasi ini tentu sangat terbantu. Apalagi kita gati-hari bekerja di Belakang Padang tentu sangat berharap ini segera terealisasi,” ujarnya. (*)

 

 

Reporter : Rengga Yuliandra

spot_img

Update