Waspada, Ada Pria yang Pamer Kemaluan di Depan Umum di Sagulung

batampos – Emak-emak di Seipelenggut, Sagulung resah dengan ulah seorang pria misterius yang kerap memamerkan kemaluannya di depan umum.

Perilaku menyimpang yang disebut ekshibisionisme dari pria ini diadukan ke Polsek Sagulung.

Aduan ini disampaikan warga ketika jajaran Polsek Sagulung menggelar dialog Curhat Kamtibmas, Jumat (17/3/2023). Warga berharap agar polisi merespon cepat jika ada aduan tersebut masuk.

Baca Juga: Kosmetik Ilegal Banyak Beredar di Batam dan Tanjung Pinang, BPOM Awasi Peredaran Secara Daring

“Apakah bisa dipidanakan ya pak kalau orang seperti itu (dengan perilaku yang menyimpang memamerkan alat vitalnya di depan umum terutama kaum perempuan),” ujar Amran, seorang warga.

Menanggapi itu, Kapolsek Sagulung, Iptu Nyoman Ananta Mahendra, mengatakan, pihaknya akan menindak tegas jika menangkap pelaku ekshibisionisme tersebut. Perilaku tak senonoh yang memamerkan kemaluan di depan umum masuk dugaan tindak pidana perbuatan cabul.

“Dia bisa dikenakan Pasal 289 KUHP yang berbunyi bahwa barangsiapa dengan kekerasan atau tanpa kekerasan memaksa seseorang melakukan atau membiarkan dilakukannya perbuatan cabul. Pencabulan itu diatur dari Pasal 289 sampai Pasal 296 KUHP. Semuanya tentang pencabulan, termasuk di dalamnya menunjukkan alat kelamin pada orang lain,” ujar Nyoman.

Baca Juga: Bapak Cabuli Anak Tirinya, Diancam Hukuman 15 Tahun dan Denda Rp1 Miliar

Untuk itu kepada masyarakat yang melihat atau menjadi korban dari perbuatan yang tak senonoh ini diminta untuk membuat laporan resmi ke Polsek. Pihaknya akan menindak tegas.

Sumardi warga lainnya menuturkan, isu pamer Burung oleh pria misterius tersebut sudah santer di wilayah kelurahan Seipelenggut.

Beberapa wanita khususnya pekerja yang pulang malam kerap menjadi korban perbuatan yang tak senonoh tersebut.

Baca Juga: Kepala Disperindag Batam Bantah Kelangkaan Gas 3 Kg, Stok Dijamin Aman

Warga tidak mengetahui secara pasti siapa pria tersebut dan masih diintai hingga saat ini.

“Semoga segera ketangkap karena meresahkan. Ibu-ibu jadi was-was kalau keluar sendiri,” ujarnya.(*)

Reporter: Eusebius Sara