Kamis, 28 November 2024
spot_img

Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura dan Malaysia, Dinkes Batam Segera Aktifkan Kembali SKDR

Berita Terkait

spot_img
Ilustrasi. Stop Covid-19. Foto: Pixabay.com

batampos – Kasus Covid-19 kembali mengalami peningkatan di beberapa negara tetangga seperti di Singapura dan Malaysia. Kasus covid-19 di Singapura misalkan dilaporkan mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Demikian juga di Malaysia, kasus covid-19 juga mengalami kenaikan.

Lalu bagaimana di Batam yang wilayahnya berdekatan dengan kedua negara tersebut? Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam Didi Kusmarjadi mengatakan, sejak pemerintah menetapkan Covid-19 sebagai endemik dan gejala tidak berat tidak akan menjadi konsen lagi dan dianggap seperti flu biasa.


“Ya, selain itu kita juga tidak melakukan skrining tetap seperti waktu dulu ketika masih pandemi,” ujarnya, Selasa (5/12).

Baca Juga: Suplai Air Terhenti, Harga Air Galon Naik 5 Kali Lipat, Banyak Usaha Tutup di Bengkong

Namun demikian, kata Didi, berdasarkan informasi rekan-rekan di praktisi klinik, banyak yang mengatakan bahwa orang bergejala baru yang sebenarnya adalah Covid-19.

“Makanya untuk memastikan ini kita akan segera mengaktifkan kembali SKDR untuk Covid-19 ini,” ucap Didi.

Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) adalah suatu sistem yang dapat memantau perkembangan tren penyakit menular potensial KLB/wabah dari waktu ke waktu (periode mingguan) dan memberikan sinyal peringatan pada pengelola program bila kasus tersebut melebihi nilai ambang batasnya sehingga mendorong program untuk melakukan respons.

Signal yang muncul pada system bukan berarti sudah terjadi KLB tetapi merupakan pra-KLB yang mengharuskan petugas untuk melakukan respons cepat agar tidak terjadi KLB.

“Himbauan kami jika ada gejala tentunya untuk segera dibawa rumah sakit,” ungkap Didi.

Baca Juga: 5 Besar Wisman Paling Banyak Berkunjung ke Batam, Malaysia Tidak Termasuk

Didi menambahkan saat ini pihaknya belum menerima laporan mengenai kasus positif baru Covid-19 di Batam. “Belum ada. Jadi apalagi yang berat juga belum ada. Makanya untuk memastikan ini segera kami aktifkan kembali SKDR,” tutupnya.

Sebagaimana diketahui berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam menyebutkan sepanjang Oktober 2023 ini, wisman berkebangsaan Singapura masih yang terbanyak berkunjung ke Kota Batam. Tercatat ada 44.789 kunjungan wisman Singapura berkunjung ke Kota Batam. (*)

 

Reporter: Rengga Yuliandra

spot_img

Update