batampos – Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Batam meningkatkan pengawasan di pintu masuk internasional, seiring meningkatnya kasus Covid-19 di Singapura dan Malaysia.
Kepala KKP Kelas I Batam Ahmad Hidayat mengatakan sebagai negara yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia, pengetatan di pintu masuk sudah berjalan sebelumnya.
Ahmad menyebutkan sudah memasang alat pendeteksi suhu, atau alat pengukur suhu badan (thermal scanner) di pelabuhan internasional yang ada di Batam.
Baca Juga:Â Pulau Galang Jadi Opsi Tempat Penampungan Pengungsi Rohingya, Ini Tanggapan Amsakar
Menurutnya, Batam memang memiliki potensi adanya penularan virus antar negara. Karena berbatasan langsung Singapura dan Malaysia.
Pemasangan alat monitor suhu sudah terpasang, sejak mewabahnya virus pneumonia di beberapa negara. “Sosialisasi kepada masyarakat kemudian melakukan peningkatan dan pengawasan di pelabuhan itu yang kita lakukan dari kemarin,” kata Ahmad.
Ia mengatakan hingga saat ini tidak ada persyaratan khusus untuk perjalanan dari luar negeri ke Indonesia, tetapi pihaknya tetap melakukan pengawasan di pintu masuk.
“Tidak ada penutupan pintu masuk tapi kita tetap melakukan pengawasan di kedatangan,” ujar dia. (*)
Reporter: YULITAVIA
