batampos – Belajar jurnalisme media massa, sekitar 40-an siswa-siswi SMA Kartini berkunjung ke dapur redaksi Batam Pos pagi tadi (26/10). Kunjungan didampingi 2 guru pembimbing, Bu Ani dan Bu Tammara.
Dalam perbincangan soal media massa terutama koran Batam Pos, dijelaskan
sejarah berdirinya koran Batam Pos hingga mekanisme pembuatan berita, baik
untuk surat kabar maupun online.
Dalam kesempatan tesebut diskusi mengalir. Sebagai generasi milenial yang
lebih akrab dengan gadget, mereka mempertanyakan bagaimana Batam Pos
mempertahankan kecepatan informasi melalui surat kabar.
Untuk mempertahankan kecepatan informasi, Batam Pos tidak hanya
mengandalkan surat kabar, sebut Sekretaris Redaksi, Umy Kalsum yang
menerima puluhan siswa-siswi tersebut tadi pagi.
Batam Pos punya platform digital seperti media sosial dan online untuk
mempertahankan kecepatan informasi berita.
”Batam Pos juga tetap menjadi media rujukan untuk mengonfirmasi apakah
sebuah berita yang viral, terutama di Batam dan Kepri, apakah faktual atau
hoaks,” katanya. (*)
