batampos – Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air kota Batam telah menjadwalkan normalisasi drainase di Kota Batam. Normalisasi drainase ini rencananya akan dilakukan secara merata sebagai tanggapan atas persoalan banjir yang sering terjadi selama musim hujan ini.
“Sudah kita jadwalkan. Lagi bergerak alat berat dan pekerja. Semua titik drainase yang bermasalah akan dikeruk,” kata Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air kota Batam, Suhar.
Baca Juga:Â 130 Kasus DBD di Batam, Dinkes Ingatkan Bahaya DBD di Musim Pancaroba
Normalisasi yang dimaksud adalah penanganan sementara. Untuk proyek normalisasi seutuhnya juga akan dilakukan secara bertahap sesuai anggaran yang ada.
“Masih berjalan dan akan dilakukan merata ke semua lokasi rawan banjir di Batam,” kata Suhar.
Sementara di lapangan, drainase memang masih jadi penyebab utama masalah banjir di Kota Batam. Drainase banyak yang bermasalah karena sumbatan sampah dan material tanah. Saat hujan air tak mengalir lancar sehingga meluap ke jalan raya ataupun pemukiman masyarakat.
Baca Juga:Â Batam Rencanakan Memiliki Lahan Pemakaman Seluas 140 Hektare
Wilayah Batuaji dan Sagulung paling parah, sebab banyak sekali jalan dan pemukiman yang terendam banjir saat hujan. Perlu penanganan yang serius agar masalah banjir ini bisa diatasi sepenuhnya. Faktor alam seperti air laut pasang juga harus dipertimbangkan sebab banjir juga karena faktor alam ini.
“Masih seperti biasa di Batuaji ini. Kalau hujan ya lokasi yang langganan banjir akan banjir lagi dan lagi. Kalau yang kerja di wilayah Batuaji pasti sudah hafal betul jalan yang jadi lokasi langganan banjir,” ujar Herdianto, warga Tanjunguncang. (*)
