Selasa, 23 April 2024
spot_img

Kebocoran Pipa di Depan Pintu 2 Batamindo Sudah Selesai Diperbaiki

Berita Terkait

spot_img
moya 1
Air mengalir dari pipa yang bocor di depan pintu 2 Batamindo. Saat ini perbaikan pia bocor tersebut sudah selesai dikerjakan. Foto: Tangkapan layar video WhatsApp

batampos – Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) BP Batam mengklaim sudah menyelesaikan perbaikan kebocoran pipa di depan pintu 2 Batamindo, Rabu (10/5/2023). Pipa yang bocor tersebut menyebabkan beberapa wilayah mengalami gangguan suplai air bersih.

Ada yang air mengalir tapi kecil, namun ada juga suplai air terhenti sama sekali. Beberapa wilayah yang terdampak itu yakni, Kepri Mall, Central Sukajadi, Anggrek Mas 1 & 2, Poltabes, Imperium, Baloi Polisi, Kembang Sari, Sukajadi, Orchid, Palm Spring, Grand Orchid, Bukit Kemuning, Perum Devin, Perum Winner, Barelang, Rusun Pemko Muka Kuning, Rusun BP Muka Kuning, Marina, Kavling Lama, Sagulung, Tanjung Uncang dan sekitarnya.

Corporate Communication (Corcom) SPAM Batam, Ginda Alamsyah, mengatakan, pengerjaan pipa sudah selesai sejak siang tadi. Sehingga, air sudah mengalir ke beberapa wilayah.

Baca Juga: PT BIB Masih Cari Solusi Tepat untuk Transportasi Online di Bandara Hang Nadim

“Normalisasi tentunya membutuhkan waktu. Ada airnya langsung mengalir, sedangkan daerah terjauh harus menunggu beberapa saat dulu,” kata Ginda.

Atas perihal ini, Ginda meminta maaf ke masyarakat yang terdampak. Namun, begitu mengetahui ada kebocoran pipa, SPAM BP Batam langsung bergerak memperbaikinya.

“Sehingga perbaikan bisa segera kami lakukan,” ujarnya.

Baca Juga: Ini Langkah Pemko dan BP Batam untuk Perbaikan Jalan Rusak yang Diserahkan Pemprov Kepri

Bagi masyarakat yang wilayahnya, masih terdampak dan menunggu sedikit lebih lama normalisasi pengaliran air. Ginda meminta, perangkat RT atau RW, bisa menghubungi call center Air Batam Hilir di nomor 0778 5700 000.

Namun, bisa juga melalui mobile aplikasi air minum Batam, instagram, twitter, facebook, website atau email ke kontak pelanggan.(*)

Reporter: Fiska Juanda

spot_img

Update